Perbaikan Bantaran Sungai, BPBD Tanggamus Minta Proposal Warga

Perbaikan Bantaran Sungai,   BPBD Tanggamus Minta Proposal Warga



gentamerah.com

Tanggamus–Badan Penanggulangan
Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanggamus Lampung, meminta masyarakat, untuk
mengajukan proposal normalisasi sungai untuk dilanjutkan ke pusat.

Hal ini menanggapi terkait keluhan
masyarakat dibeberapa wilayah di Kabupaten setempat, yang menghawatirkan
terjadinya bencana, akibat mulai terkikisnya tanggul dan bantaran sungai
diwilayahnya.
Masyarakat dibantaran sungai Way
Jelai Pekon Negeri Ratu, Kecamatan Kotaagung dan sungai Way Gedung Pekon
Gedung, Pertiwi serta sungai Way Kirai Kecamatan Cukuh Balak, mengharapkan
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggamus  segera menormalisasi sungai-sungai tersebut,
dengan cara melakukan pembangunan beronjong, karena kondisinya yang semakin
mengancam keselamatan warga.
Kepala BPBD Tanggamus, Ovi Ariansyah
memang benar adanya anggaran dana tanggap darurat dari pusat, dengan leading
sektor BNPB. Namun, petunjuk tekhnis penggunaan dana  tersebut hanya diperuntukkan penanggulangan
paska terjadinya bencana, bukan dana yang bisa digunakan untuk membangun selain
dari petunjuk tekhnis tersebut.
“Jika terjadi bencana banjir, longsor
ataupun bencana lainnya, maka kita bisa mengajukan kepusat anggaran dana
pembangunan, untuk pemulihan dan penanggulangan paska bencana tersebut,”
katanya, Selsa (07/02/2017) diruang kerjanya.
Menurutnya, jika  sifatnya untuk pembangunan fisik antisipasi
bencana, maka daerah tidak memiliki anggarannya. “Kalau didaerah ga ada
anggarannya, makanya kami sarankan masyarakat mengajukan proposal normalisasi
yang ditandatangani kepala pekon dan diketahui camat, maka akan kami teruskan
kepusat,” katanya.
Ovi Ariansyah menghimbau agar
masyarakat yang berada dan bermukim dekat dengan bantaran-bantaran sungai yang
kondisinya mulai terkikis agar berhati-hati, terutama disaat-saat musim penghujan.

“Ya, kami himbau agar berhati hati,
terutama di musim penghujan dengan curah hujan tinggi, begitu juga masyarakat
yang dekat dengan tebing-tebing yang rawan longsor juga harus berhati-hati,
karena kita semua tidak menginginkan bencana terjadi,” ujarnya.

Penulis : Budi Widayat M
 Editor : Seno
Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

error: Berita Milik GNM Group