Editor : Seno
TMMD Ajang Silaturahmi Sekaligus Menuntaskan Daerah Tertinggal
gentamerah.com Lampung Utara- TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) sudah dijalankan sejak 37 tahun lalu, sebagai penguatan rakyat, memberikan pemahaman rakyat untuk menjaga NKRI.
Hal tersebut diungkapkan Wakil asisten operasi, Kepala Satuan Angkatan Darat TNI AD, Brigjen TNI Untung Budiharto, saat meninjau lokasi TMMD, di Kecamatan Sungkai Barat, Selasa (1/8/2017).
Kedatangan Untung Budiharto didampingi Wakil Bupati Sri Widodo, Ketua DPRD Lampura Rachmat Hartono, Dandim 0412 Lampung Utara Letkol. Inf. R.D. Bahtiar Kurniawan.
“Kedatangan kami kesini untuk melihat secara jelas, dan sekaligus pemberian nilai kepada Dandim, apa yang direncakanan sesuai dengan hasilnya. Dari pemantauan, hasilnya baik pekerjaan secara fisik ataupun non fisik semuanya berjalan dengan baik. Semuanya hampir 100 persen,” kata Untung Budiharto.
Menurutnya, TMMD merupakan ajang silaturahmi antara TNI dengan rakyat, menuntaskan daerah tertinggal. Tentara tidak apa-apanya tanpa dukungan rakyat.
“Konsep tentara, melindungi rakyar agar NKRI terus berdiri. Saat ini perlu meningkatkan kewaspadaan, agar Indonesia masih sebagai NKRI yang utuh,” ujarnya.
Dandim 0412 Lampung Utara, Letkol Inf. R.D. Bahtiar. K, mengatakan kendala pelaksanaan dalam TMMD di kecamatan Sungkai Barat tersebut, antara lain curah hujan untuk penyerapan material, kemudian SPBU kosong.
Penulis : Andrian Volta
Editor : Seno
Editor : Seno
Rekomendasi untuk kamu
Dilihat : 13 Lampung Utara – Dari Hitung Cepat Lembaga Survai Rakata, Paslon Hamartoni-Romli unggul…
Guna menginventarisir dan mengantisipasi permasalah dalam Pilkada 2024, Kapolres Lampung Utara memantau kesiapan tim Desk
Peringati Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) ke-53, Pemerintah Kabupaten Lampung Utara menggelar serangkaian kegiatan.
Setelah tujuh bulan lebih menjabat Pj. Bupati Lampung Utara, Aswarodi akhirnya Merombak puluhan jabatan eselon diruang lingkup Pemkab setempat.
Diduga bangkrut, Rumah Sakit Mayjend HM Ryacudu Kotabumi hingga saat ini tidak sanggup menyalurkan Jasa pelayanan tenaga medis, hingga satu tahun.