Distanak Lampura Optimis Kemarau Tidak Pengaruhi Produksi Padi

Distanak Lampura Optimis Kemarau Tidak Pengaruhi Produksi Padi

gentamerah.com Lampung Utara—Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Lampung Utara (Lampura), optimis musim kemarau tahun ini tidak akan berpengaruh signifikan terhadap target produksi padi Lampura.
Kepala Dinas Distanak, Sofyan kepada gentamerah.com di sekretariat Pemkab setempat mengatakan target produktivitas padi dalam bentuk gabah kering giling untuk menopang swasembada pangan di Lampura sebesar 263 ribu Ton. “Saya kira kemarau tidak berpengaruh signifikan atas target produksi padi kita. Karena musim kemarau saat ini memang saat-saatnya petani khususnya untuk tanaman Padi, Jagung, Kedelai sedang panen,” terang Sofyan, Kamis (10/08/2017).
Menurutnya, di Lampura terdapat daerah yang krisis air, terutama dimusim kemarau. Untuk melakukan aktivitas pertanian daerah itu sangat mengandalkan pasokan air dari irigasi sungai-sungai besar (Bendungan Way Rarem). Daerah itu tersebar di wilayah utara dan selatan.
Sementara untuk daerah bagian barat dan atas, seperti Abung Barat, Tanjungraja, Abung Pekurun, aktivitas pertanian masih bisa dilakukan, mengingat masih bisa mengandalkan air gunung dan bendungan Way Rarem.
Terkait masih adanya Petani yang melakukan aktivitas pertanian di musim kemarau, Sofyan mengatakan semua itu masuk dalam katagori tanam gaduh karena hanya berspekulasi dengan prediksi musim.
“Kita juga telah memerintahkan tenaga penyuluh pertanian untuk selalu mendampingi petani. Termasuk juga masalah prediksi musim meski saat ini prediksi musim sulit dilakukan mengingat tupoksinya ada di BMKG,” ujarnya.
Sofyan menjelaskan,  solusi untuk menyediakan air bagi daerah pertanian yang krisis air terutama pada musim kemarau, selalu diupayakan pembuatan sumur bor pertanian dititik-titik tertentu.
“Kita tetap mengusulkan sumur bor melalui dana DAK. Akan tetapi, kita juga hanya sebatas mengusulkan karena semuanya tergantung juklak nya,” pungkasnya.
Penulis : Andrian Volta
 Editor : Yana

Tinggalkan Balasan

error: Berita Milik GNM Group