gentamerah.com Tanggamus- Operasi Ramadniya bukan operasi yang mengutamakan penindakan sehingga diutamakan S3 (Senyum, Sapa, dan Salam), polisi harus tetap ramah dan sopan dalam bertugas.
Hal tersebut diungkapkan wakil kepala (Waka) Polres Tanggamus Provinsi Lampung, Kompol M.Budhi Setyadi, SIK. MM, mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Alfis Suhaili, Sik,.Msi,saat membuka Latihan Praoprasi (Lat Pra Ops) Ramadniya Krakatau 2017 di Aula Wirasatya Polres setempat, Jumat (16/6/2017) Pukul 09.00 Wib.
“Selama adanya Operasi Ramadniya, kendaraan Dinas baik Polres dan Polsek harus lebih meningkatkan giat patrolinya. Dalam Pos Pelayanan dan pengamanan jangan memisahkan diri dengan instansi lainnya agar mudah dalam koordinasi,”tegasnya.
Kabagops Kompol Aditya Kurniawan, SH, SIK meminta agar tidak melaksanakan pemungutan sumbangan terlebih dahulu terhadap pembangunan Masjid yang berada di jalur lintas, dikarenakan arus yang padat dikhawatirkan nantinya dapat membahayakan bagi mereka yang melaksanakan pemungutan sumbangan.
“Agar pembangungan masjid yang berada di Jalur Lintas untuk menghentikan sementara aktifitas pemungutan sumbangan, demi keselamatan mereka, sebab arus yang sangat padat menjelang Lebaran. Untuk Operasi Ramadniya Polres Tanggamus ditempatkan 1 pos pelayanan dan pos 3 pengamanan, Pos Yan Rest Area Pringsewu, Pos Pam Talang Padang, Pos Pam Kota Agung Barat, Pos Pam Semaka,”ujarnya.
Ditempat yang sama Kasat Lantas AKP Sofyan, SH., memaparkan taktikal table game dalam mengatur lalu lintas baik dari arah bandar lampung maupun sebaliknya, serta menjelaskan seluruh jalan alternatif jika kemacetan terjadi.
“Personil satuan lalu lintas akan ditempatkan khusus pada jalur-jalur rawan kemacetan di jalan lintas barat, selain iti akan berkoordinasi dengan Polres Pesawaran guna menanggulangi kemacetan di Gedung Tataan” tutupnya.
Penulis : Sayuti Rusdi
Editor : Seno
Editor : Seno