Ribuan Ton Ikan Way Rarem Mati, Bupati Minta Dinas Tidak Lempar Tanggungjawab

Ribuan Ton Ikan Way Rarem Mati, Bupati Minta Dinas Tidak Lempar Tanggungjawab
Bupati Lampung Utara H. Agung Ilmu Mangkunegara, S.STP., MH, saat meninjau bendungan Way rarem terkait matinya ribuan ton iklan mas di karamba

gentamerah.com Lampung Utara- Terkait matinya ribuan ton ikan mas di Bendungan Way Rarem, Kecamatan Abung Pekurun, Bupati Lampung Utara H. Agung Ilmu Mangkunegara, S.STP., MH meminta dias terkait tidak saling lempar tanggung jawab.
Selepas acara Bhakti Sosial Peringatan HUT Lampung Utara, , Bupati Agung Ilmu Mangkunegara langsung meninjau lokasi matinya ikan dari 200 lebih keramba ikan mas siap panen pada pekan ini.
“Kejadian matinya ribuan ton ikan mas ini belum dapat kita simpulkan penyebabnya, tapi kami selaku pemerintah daerah hadir di tengah para petani ikan ini, untuk melakukan tindakan preventif, mencegah kejadian-kejadian berikutnya diakibatkan matinya ikan-ikan ini,” kata dia.
Agung menginstruksikan BPBD, Dinas Perikanan, Dinas Perdagangan dan Camat Abung Pekurun untuk saling berkoordinasi dan bekerja sama untuk membersihkan Way Rarem dari bangkai ikan, dan tidak saling lempar tanggung jawab.
“Sembari kita menunggu petugas dari Stasiun Karantina Ikan Lampung dan Dinas Kelautan dan Perikanan Lampung datang, untuk meneliti penyebab kematian ikan-ikan ini, segera bersihkan bangkai-bangkai ikan ini, jangan saling lempar tanggung jawab,” ujar Bupati .
Agung meminta kepada dinas terkait untuk mendata ulang keramba yang ada dengan dokumen lengkap.
“Keramba yang ada tidak boleh mengganggu pengairan sawah, agar masyarakat petani ikan sekitar membuat BUMDes dengan melibatkan aparat desa, sehingga sektor perikanan di Way Rarem tidak hanya keramba ikan saja,” ujarnya.
Orang nomor satu di Lampura itu agar masyarakat sekitar tidak menebang pohon-pohon di sekitar “green belt” Way Rarem, tetapi lebih menggiatkan banyak tanam pohon-pohon keras seperti karet, pete, jengkol, manggis, dan lain-lain yang mana buahnya bermanfaat untuk dipanen, juga pohonnya mencegah erosi yang dapat mengakibatkan sedimentasi Way Rarem.
Ketua KNPI Abung Pekurun, Ahmad Santori yang hadir dilokasi tersebut,  menyatakan mendukung dan menanggapi positif tindakan preventif dari Bupati Agung  yang akan membantu petani ikan dan  masyarakat sekitar Way Rarem.
Penulis : Andrian Volta
 Editor : Yana
Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

error: Berita Milik GNM Group