Editor : Sayuti Rusdi
Dadakan Seluruh Personil Polres Waykanan Dites Urine
gentamerah.com| Waykanan- Dadakan team Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung, mendatangi Mapolres Waykanan, sehingga kendati apel pagi telah usai seluruh personil Polres setempat tidak ada yang meninggalkan lapangan.
Kedatangan team yang dipimpin Kepala Rumah Sakit Bhayangkara, Kompol Dr. Faizal ternyata secara dadakan ingin melakukan Test urine terhadap personil polisi. Tes urine akhirnya dilaksanakan di Gedung Serba Guna Pesat Gatra Polres Way Kanan, Selasa (13/02/2018).
Kapolres Waykanan, AKBP Doni Wahyudi S.IK menjelaskan sebagai deteksi dini dalam rangka ciptakan anggota Polri bebas narkoba, maka perlu dilakukan pemeriksaan urine terhadap personil Polres, baik Pejabat Utama, Perwira menengah dan perwakilan personil masing-masing Bagian, Satuan dan Seksi.
Menurutnya, dalam pemeriksaan mendadak tersebut diakuinya masih banyak anggota dijajarannya belum melaksanakan pemeriksaan.
“Kita tidak serta merta berhenti sampai disini, nanti tetap akan dilanjutkan lagi dengan melakukan tes urine ke tiap-tiap Polsek, pelaksanaanya tidak terjadwal atau sewaktu-waktu,” katanya.
Hasilnya tes yang dilakukan terhadap 51 Personil Polres Waykanan, hasilnya Negative mengandung Narkoba. “Jika suatu hari diketahui anggota didapati menggunakan narkoba dan terbukti menggunakan barang haram , maka anggota itu akan langsung diberkian sanksi tegas sampai pemecatan,” katanya.
Penulis : Muslimin
Editor : Sayuti Rusdi
Editor : Sayuti Rusdi
Rekomendasi untuk kamu
Pasangan Ali Rahman- Ayu Asalasiyah ungggul di Pilkada Waykanan Versi Hitung Cepat Rakata. Dari data yang masuk hingga pukul 20.00 WIB,
Besok, Minggu (24/11/2024) alat peraga kampanye (APK) milik pasangan calon (Paslon) Bupati-Wabup Waykanan yang terpasang disejumlah
Ratusan tim pemenangan Calon Bupati-Wabup Waykanan Kadapi-Cik Raden dari beberapa Kecamatan gruduk secretariat Bawaslu dan Gakkumdu
Infrastruktur Jalan Banjit dipositifkan akan bagus, karena jika Kadapi-Cik Raden menjadi bupati-Wabup Waykanan, dan belum menepati janjinya,
Beredar postingan sebuah video di media Sosial oknum Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS)