gentamerah.comWaykanan- Si Jago merah kembali
beraksi, kini rumah Mutadin (60), Warga Talang Petai Kampung Datarbancong,
Kasui, Waykanan Lampung. Api diduga dari lilin yang dinyalakan, dan
mengikabtkan rumah terbakar. Nabilah zahra Putri (8), seorang bocah terbakar
dalam rumah tersebut.
beraksi, kini rumah Mutadin (60), Warga Talang Petai Kampung Datarbancong,
Kasui, Waykanan Lampung. Api diduga dari lilin yang dinyalakan, dan
mengikabtkan rumah terbakar. Nabilah zahra Putri (8), seorang bocah terbakar
dalam rumah tersebut.
Api diketahui oleh pemilik rumah yang
sedang berada dirumah saudaranya untuk persiapan hajatan, ternyata sudah mulai
membesar. Sentak tangis Mutadin dan
Istrinya memecah suasana malam sekitar pukul 23.00 Wib, Kamis (05/01/2017).
sedang berada dirumah saudaranya untuk persiapan hajatan, ternyata sudah mulai
membesar. Sentak tangis Mutadin dan
Istrinya memecah suasana malam sekitar pukul 23.00 Wib, Kamis (05/01/2017).
Diuduga api berasal dari lilin, karena
listrik PLN dalam keadaan padam, Mutadin dan Istrinya yang meninggalkan rumah
sekitar pukul 20.00, menyalakan lampu lilin karena Nabilah zahra Putri,
cucunya, yang berusia sekitar delapan tahun tersebut tidur sendiri dirumah
mereka.
listrik PLN dalam keadaan padam, Mutadin dan Istrinya yang meninggalkan rumah
sekitar pukul 20.00, menyalakan lampu lilin karena Nabilah zahra Putri,
cucunya, yang berusia sekitar delapan tahun tersebut tidur sendiri dirumah
mereka.
Naas bagi Mutadin, saat pulang dari
rumah keluarganya tersebut, api sudah membakar rumah panggungnya yang beratap
seng dan ruang atas berdinding papan itu. Spontan, Mutadin dan istrinya
berteriak histeris karena mengehtahui cucunya berada di dalam rumah tersebut,
dan ikut terbakar.
rumah keluarganya tersebut, api sudah membakar rumah panggungnya yang beratap
seng dan ruang atas berdinding papan itu. Spontan, Mutadin dan istrinya
berteriak histeris karena mengehtahui cucunya berada di dalam rumah tersebut,
dan ikut terbakar.
Warga yang sudah berada dilokasi bahu
membahu memadamkan api dengan menggunakan peralatan seadanya. Saat api mula
mengecil, salah seorang warga segera menyelinap kedalam untuk mencari bocah
yang masih duduk dibangku seklah dasar itu.
membahu memadamkan api dengan menggunakan peralatan seadanya. Saat api mula
mengecil, salah seorang warga segera menyelinap kedalam untuk mencari bocah
yang masih duduk dibangku seklah dasar itu.
Ketika ditemukan tubuh cucu Mutadin
dalam keadaan tertutup seng panas, kepala, kedua tangan dan kakinya hangus
terbakar. Nyawa bocah itu sudah tidka terselamatkan.
dalam keadaan tertutup seng panas, kepala, kedua tangan dan kakinya hangus
terbakar. Nyawa bocah itu sudah tidka terselamatkan.
Diduga api berasa dari lilin yang
habis tidak ketahuan dan apinya membakar lantai panggung, sehingga membesar dan
meludeskan rumah Mutadin. Satu unit sepeda motor vixion ikut terbakar dalam
tersebut.
habis tidak ketahuan dan apinya membakar lantai panggung, sehingga membesar dan
meludeskan rumah Mutadin. Satu unit sepeda motor vixion ikut terbakar dalam
tersebut.
Kontributor : Akew
Editor : Seno
Editor : Seno
