gentamerah.com Lampung Utara- Menindak lanjuti kerawanan kejahatan yang ada di Lampung Utara, Pemerintah Kabupaten setempat menggelar rapat bersama unsur kepolisian. Sebagai bentuk Pemerintah Daerah terhadap tindak kriminalitas seperti perampokan rumah dan kendaraan bsrmotor di wilayah hukum polres Lampung Utara, rapat itu berlangsung di kantor pemda setempat, Selasa (12/6/2017).
Kapolrea Lampung Utara AKBP Esmed Eriyadi, mengakui sejak bulan suci Ramadhan dan menjelang Idul Fitri angka tindak kejahatan atau gangguan Kamtibnas di wilayah Hukun Polres setempat terus meningkat.
Dampingi Komandan Dandim 0412, Letkol. Inf. Raden Daniel Bahtiar, Sekda Samsir, Kepala Kesbangpol Firmansyah, Kasat Pol PP, Kapolres mengatakan Polres bersama Pemkab dan Kodim 0412 harus bersinergi untuk menanggulangi dan mengantisifasi gangguan Kamtibnas tersebut.
“Ya kita akan bekerjasama untuk menanggulangi itu semua. Saat ini, kami masih melakukan operasi Taman Ria,”kata AKBP Esmed, usai rapat.
Menurutnya, Polres Lampura telah menyelidiki dan mengidentifikasi siapa saja pelaku tindak kejahatan yang terjadi. “Kita sudah mengantongi identitas para pelaku yang kita curigai. Mobilitas mereka lumayan tinggi. Gerombolan mereka ada yang berasal dari Lampung Utara dan ada yang berasal dari luar daerah,” ungkapnya.
Esmed Eriyadi mengungkapkan, saat kepolisian akan terjun langsung kelapangan untuk meningkatkan sistem pencegahan, dan telah memetakan titik-titik rawan yang berada di kabupaten setempat. Selain jalan lintas beberapa daerah perbatasan yang di tenggarai rawan akan dibuatkan pos pam seperti di daerah Tatakarya, Bungamayang, dan Abung Pekurun.
“Kita bersama TNI dan Pol-PP akan menjaga di Pos-Pos tersebut. Selain itu, kita berharap agar masyarakat lebih waspada lagi dengan menjadi polisi bagi diri sendiri dan terua mengaktifkan Sikamling di daerahnya,” ujarnya.
Penulis : Andrian Volta
Editor : Seno
Editor : Seno
