gentamerah.com | Lampung Tengah – Diduga akibat arus pendek listrik, rumah Supri (34), dilalap habis si jago merah, dan mengakibatkan kerugian sekitar puluhan juta rupiah. Saat api mulai membesar, pemilik rumah masih lelap dalam tidurnya, lambatnya mobil pemadam kebakaran, mengakibatkan api meluluhlantakan rumah korban,sekitar pukul 02.00 Wib, Ahad (30/12/2018) dini hari.
Korban mengetahui adanya api yang mulai membakar rumahnya, karena badannya merasakan panas hingga membangunkan pemilik rumah, Warga warga Kampung Lempuyang Bandar, Kecamatan Way Pengubuan, Lampung Tengah.
Api cepat membesar karena rumah korban berbahan dasar kayu dan papan, angin juga berhembus sangat kencang. Peristiwa tragis tersebut, sontak mengundang empati dan simpati seluruh warga Dusun IV, Rt. VII Kampung Lempuyangbandar, dengan menggunakan peralatan seadanya, warga berupaya memadamkan api, namun usaha tersebut sia-sia, hingga bangunan rumah tidak bersisa.
Ridwan (36), Salah satu tetangga korban mengatakan, kebakaran yang menghaguskan rumah itu, diduga akibat hubungan pendek arus listrik, karena menurut pengakuan pemilik rumah, malam itu tidak ada sumber api yang hidup.
“Diduga akibat korsleting listrik, api begitu cepat membakar rumah dengan konstruksi kayu balok dan papan yang mudah terbakar,” ujarnya.
Ridwan menambahkan, warga sekitar korban tidak dapat berbuat banyak, sembari menyiramkan air dengan menggunakan ember dan gayung, mobil pemadam kebakaran (Damkar), baik yang milik Pemda Lamteng, atau bantuan perusahaan terdekat, semuanya telat tiba dilokasi.
“Selama proses pemadaman dibantu oleh warga setempat, dengan menggunakan peralatan seadanya, kami berharap mobil pemadam ada yang cepat tiba disini,” katanya.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, korban diperkirakan mengalami kerugian materi sekitar 20 jutaan, selain pakaian, surat-surat dan dokumen penting, turut hangus juga 1 unit mesin potong kayu, dan 2 unit sepeda motor.
Penulis : Gunawan
Editor : Yana
Editor : Yana
