Sukses Gerakan Keamanan Pangan Desa, Dua Kampung di Waykanan Terima Penghargaan Dari BPOM

 

Dianggap berhasil dalam bidang kemanan pangan, Ely Sejahtera,  Kepala Kampung Rambang Jaya Kecamatan Umpu Semenguk Waykanan,  menerima piagam penghargaan dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan Bandar Lampung.

gentamerah.com || Waykanan- Dianggap berhasil dalam bidang kemanan pangan, Ely
Sejahtera,  Kepala Kampung Rambang Jaya
Kecamatan Umpu Semenguk Waykanan,  menerima
piagam penghargaan dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan Bandar Lampung.

Piagam tersebut diberikan atas gerakan Keamanan Pangan Desa,
Pangan Jajanan Aman dari bahan berbahaya berbasis komunitas dan pengawalan
keamanan pangan jajanan anak usia sekolah.

Pemberian piagam itu diberikan, dalam acara  gebyar keamanan pangan tingkat Kabupaten Waykanan,
di Almer Homestay Syariah, Kecamatan Baradatu, Selasa (30/11/2021).

Hadir dalam acara itu, Sekdakab Waykanan Saipul, Kepala
Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan Bandarlampung, Sukriadi Darma, Camat
Baradatu, Desta.

Ditempat yang sama, dua Kampung lain  dan satu Kelurahan yang juga menerima
penghargaan serupa. Tiga belas sekolah dasar dan menengah serta pasar KM 2
Blambangan Umpu juga mendapat penghargaan keamanan Pangan.

“Program yang dilaksanakan oleh Badan POM yang
bersinergi dengan pemerintah daerah yakni 
Program pengawasan keamanan pangan ini dilakukan agar keberadaan pangan
tetap terjamin aman untuk dikonsumsi,” kata Kepala Kampung Rambang Jaya,
Ely Sejahtera.

Dalam Program tersebut, kata Ely terdapat  sekitar 75 Kepala Keluarga yang dibina dan melakukan
getuk tular kepada warga lain, sehingga 
masyarakat kampung sadar akan makanan yang terjamin aman untuk dikonsumsi.

Sekdakab Waykanan, Saipul mengatakan , kegiatan yang
diselenggarakan oleh Badan POM, sangat penting dan bermanfaat bagi masyarakat
dan sekolah, didalam meningkatkan kewaspadaan terhadap keamanan pangan.

“Program ini perlu didukung dan disukseskan terus, agar
masyarakat desa, pasar dan sekolah-sekolah bisa menerapkan pengawasan keamanan
pangan dan jajanan anak sekolah yang aman di lingkungannya masing-masing,”
ujarnya.

Bupati Waykanan, ujar Sekda, sangat peduli dengan keamanan
pangan, baik di desa, pasar maupun lingkungan sekolah yang aman.

“Saya menghimbau kepada semua lapisan masyarakat untuk
berpartisipasi aktif didalam menjaga lingkungannya, agar terhindar dari makanan
yang tidak aman, apalagi yang berbahaya bagi kesehatan,” kata dia.

Sementara itu,  Kepala
Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan Bandarlampung, Sukriadi Darma
mengatakan,  piagam penghargaan itu
diberikan sebagai hasil dari monitoring dan Evaluasi hasil pendampingan, bantuan
Test Kit Pangan dan pengetahuan keamanan pangan yang sangat bermanfaat yang
sudah dilaksanakan dalam satu tahun anggaran.

Berdasarkan evaluasi semua tahapan pelaksanaan kegiatan  sudah dilaksanakan salah satunya dengan
membentuk kader kader yang akan membina komumitas sebanyak 50 orang  komunitas terbagi 6 kelompok yakni industri
rumah tangga, PKK, remaja, siap saji, warung , komunitas sekolah

” Dari hasil monitoring dan evaluasi kita sampling,
makanan yang beredar di Kampung Rambang Jaya bebas dari bahan berbahaya pangan,
makanya kita beri penghargaan,” katanya.

Secara keseluruhan, kata dia,  ada tujuh tahapan pelaksanaan kegiatan tersebut
dimulai dari tahap Advokasi dengan Pemkab Waykanan dan terakhir puncaknya
adalah Gebyar yang Gebyar yang dilaksanakan hari ini.

Laporan : Baiki

Editor : Nara

 

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

error: Berita Milik GNM Group