Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan, Lima Personil Polisi Terluka

Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan, Lima Personil Polisi Terluka

gentamerah.com // Bogor – Akibat bom bunuh diri di Polres Medan, sebanyak enam orang terluka , lima personil polisi dan satu di antaranya warga sipil. Bom bunuh diri ini terjadi usai apel di Polrestabes setempat , ketika itu,  banyak warga yang datang untuk membuat SKCK.
“Ada enam korban, lima dari personel Polri dan satu sipil,” kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Muhammad Iqbal di SICC, Sentul, Rabu (13/11/2019).
Berdasarkan laporan sementara, luka yang dialami korban tidak parah. Selain itu, ledakan bom merusak kendaraan. “Ada beberapa kendaraan dinas juga rusak,” ungkap Iqbal.
Pelaku yang memakai jaket ojek online berdalih ingin membuat SKCK. Pelaku diketahui tewas di lokasi.
Sementara itu, Tim Inafis dari Kepolisian sedang melakukan olah TKP usai ledakan bom bunuh diri terjadi. Polisi berupaya mengecek sidik jari untuk mencari tahu identitas pelaku.
“Apabila pelaku, sidik jarinya berhasil diambil dengan baik dan pelaku punya e-KTP, data pusat akan terkoneksi dengan dukcapil,” kata Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Dedi Prasetyo, di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (13/11/2019).
Menurutnya, pengecekan identitas tak akan memakan waktu lama. Sidik jari pelaku bisa digunakan untuk mengetahui identitas pelaku lewat data KTP elektronik. “Dalam waktu nggak lama identias pelaku bisa diketahui,” ucapnya.
Selain sidik jari, polisi juga mengecek semua barang yang ada di lokasi. Tujuannya, untuk mengetahui jenis bom yang digunakan.
“Semua yang ada di TKP akan diuji, senyawa-senyawa digunakan pelaku,” ujar Dedi. (dtk)

Tinggalkan Balasan

error: Berita Milik GNM Group