gentamerah.com Lampung Utara- Jika saja pemimpin itu baik, maka setiap pemilu tidak harus ada pergantian pemimpin. Namun, ketika pemimpin yang telah terpilih tidak bagus, maka jangan dipilih kembali.
Hal tersebut diungkapkan Anggota DPR-RI, Azis Syamsudin, saat bersilaturahmi dengan masyarakat Lampung Utara, dan sekaligus mensosialisasikan empat pilar kebangsaan (Pancasila, UUD 45, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI), di salah satu rumah warga Kotabumi Ilir, Rabu (21/06/2017).
“Kita memilih pemimpin bukan raja. Jadi dana yang berasal dari rakyat harusnya digunakan untuk pembangunan yang langsung berdampak bagi masyarakat. Karena pembangunan itu sudah menjadi tugas dan kewajiban pemimpin,” ujar Politisi PDIP ini yang akan maju dalam Pemilukada Lampura 2018 mendatang.
mantan Bupati Lampura periode 2009-2014, Zainal Abidin yang hadir dalam acara tersebut mengungkapkan sudah selayaknya para pemimpin yang dipilih langsung oleh masyarakat berkunjung dan mendengarkan aspirasi masyarakat sebagai konsituennya.
“Era sekarang kedaulatan ada ditangan rakyat, karena mulai dari Presiden, DPR-RI, DPRD, Gubernur, Bupati dan Wali Kota langsung dipilih rakyat. Jadi jangan sampai salah pilih pemimpin, sengsara 5 tahun dibuatnya,” ujar Zainal.
Sementara itu, Tokoh adat dan masyarakat setempat, Akuan Abung mengatakan sudah menjadi kewajiban seorang pemimpin untuk senantiasa turun mengunjungi masyarakat dan mencoba mencarikan solusi dari apa yang terjadi di masyarakat.
“Nah ini saya ucapkan terimakasih kepada bapak Aziz yang sudah mau turun dan menyerap aspirasi masyarakat. Karena banyak contoh yang sudah jadi dipilih masyarakat lupa diri,” katanya.
Penulis : Andrian Volta
Editor : Yana
Editor : Yana
