Editor : Yana
Sambangi Pendrerita Tumor Ganas, TKJB Harapkan Pemda Lampura Bantu Pengobatan Basri
gentamerah.com | Lampung Utara – Basri (58), penderita tumor ganas perut hanya bisa berharap belas kasih dari pera donatur agar bisa berobat secara medis. Kedatangan Tim Komunitas Jum’at Berbagi (TKJB) Lampung Utara yang menyambangi Basri, merupakan sebuah suport tersendiri baginya, Jum’at (05/04/2019)
Warga Dusun Talang Baru Desa Mulang Maya Kecamatan Kotabumi Selatan itu menceritakan penyakit yang dideritanya sudah sejak setahun lalu. Namun, tidak mampu untuk berobat ke rumah sakit karena kodnisi ekonominya yang tidak memungkinkan.
” Awalnya sekitar setahun yang lalu, ada benjolan diperut saya yang hanya sebesar gempalan tangan, dulu pernah berobat tapi ga ada perubahan, dan semakin hari benjolan itu semakin besar, sampai perut saya sebesar seperti ini,” kata Basri didampngi istrinya.
Lelaki yang keshariannya hanya bekerja sebagai buruh serabitan itu, saat ini hanya bisa berbaring tidak berdaya, dirumah berdindingkan papan dan geribik. “Gimana mau berobat mas, untuk bisa makan saja kami keluarga sudah bersyukur,” ucapnya lirih.
Harapannya, Pemerintah Dearah bisa membantu biaya pengobatannya.
Terpisah Ali Rosidi, anggota TIM KJB mengucapkan terima kasih kepada para donatur dan hamba Allah yang telah menyisihkan rezekinya untuk membantu Basri. “Semoga segala amal kebaikan bapak dan ibu mendapat balasan dari oleh Allah SWT,” kata dia.
Penulis : Gian Paqih
Editor : Yana
Editor : Yana
Rekomendasi untuk kamu
Dilihat : 13 Lampung Utara – Dari Hitung Cepat Lembaga Survai Rakata, Paslon Hamartoni-Romli unggul…
Guna menginventarisir dan mengantisipasi permasalah dalam Pilkada 2024, Kapolres Lampung Utara memantau kesiapan tim Desk
Peringati Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) ke-53, Pemerintah Kabupaten Lampung Utara menggelar serangkaian kegiatan.
Setelah tujuh bulan lebih menjabat Pj. Bupati Lampung Utara, Aswarodi akhirnya Merombak puluhan jabatan eselon diruang lingkup Pemkab setempat.
Diduga bangkrut, Rumah Sakit Mayjend HM Ryacudu Kotabumi hingga saat ini tidak sanggup menyalurkan Jasa pelayanan tenaga medis, hingga satu tahun.