gentamerah.com
Tanggamus – Diduga sopir mengantuk,
fuso Hino Dutro menghantam Mitsubishi
Fuso nopol BE 9582 NH, di Jalan lintas barat Tanggamus, Lampung, Kamis pagi
(4/5) sekitar pukul 05.30 WIB. Akibat
kejadian tersebut, Gurzali pengemudi truk Hino mengalami patah kaki.
Tanggamus – Diduga sopir mengantuk,
fuso Hino Dutro menghantam Mitsubishi
Fuso nopol BE 9582 NH, di Jalan lintas barat Tanggamus, Lampung, Kamis pagi
(4/5) sekitar pukul 05.30 WIB. Akibat
kejadian tersebut, Gurzali pengemudi truk Hino mengalami patah kaki.
Kasatlantas Polres
Tanggamus, AKP Sofyan melalui Kanit Laka,
Bripka Rudy Prawira mengatakan, bahwa kecelakaan disebabkan karena Gurzali (44),
pengemudi Hino Dutro nopol BD 8245 PK Warga Kabupaten Pasar Seluma Provinsi
Bengkulu, mengantuk sehingga hilang kendali.
Tanggamus, AKP Sofyan melalui Kanit Laka,
Bripka Rudy Prawira mengatakan, bahwa kecelakaan disebabkan karena Gurzali (44),
pengemudi Hino Dutro nopol BD 8245 PK Warga Kabupaten Pasar Seluma Provinsi
Bengkulu, mengantuk sehingga hilang kendali.
“Rukun Santoso (50), Pengemudi
Fuso Warga Sribawono, saat melihat fuso yang dikemudikan Gurzali oleng, sudah
berulang kali memberi peringatan dengan membunyikan klakson. Tetapi, tidak
didengar, sehingga menabrak kendaraan yang ada didepannya bermuatan besi
rongsokan,” katanya.
Fuso Warga Sribawono, saat melihat fuso yang dikemudikan Gurzali oleng, sudah
berulang kali memberi peringatan dengan membunyikan klakson. Tetapi, tidak
didengar, sehingga menabrak kendaraan yang ada didepannya bermuatan besi
rongsokan,” katanya.
Truk Hino yang bermuatan
kelontongan berjalan dari arah Pringsewu menuju Bengkulu, akibat sopirnya kelelahan
dan mengantuk sehingga keluar jalur, sehingga terjadi kecelakaan tersebut.
kelontongan berjalan dari arah Pringsewu menuju Bengkulu, akibat sopirnya kelelahan
dan mengantuk sehingga keluar jalur, sehingga terjadi kecelakaan tersebut.
Akibat kecalakaan
tersebut, Gurzali pengemudi truk Hino mengalami patah kaki, sementara Rukun
Santoso pengemudi Fuso beserta kernetnya hanya mengalami luka ringan.
tersebut, Gurzali pengemudi truk Hino mengalami patah kaki, sementara Rukun
Santoso pengemudi Fuso beserta kernetnya hanya mengalami luka ringan.
“Kedua kendaraan
sama-sama rusak berat, bagian depan sama-sama ringsek. Gurzali juga posisinya
saat itu terjepit, butuh waktu 30 menit untuk mengevakuasinya, kemudian dibawa
ke RS Panti Secanti Gisting untuk mendapatkan pertolongan pertama,” terang
Rudy.
sama-sama rusak berat, bagian depan sama-sama ringsek. Gurzali juga posisinya
saat itu terjepit, butuh waktu 30 menit untuk mengevakuasinya, kemudian dibawa
ke RS Panti Secanti Gisting untuk mendapatkan pertolongan pertama,” terang
Rudy.
Penulis : Sayuti Rusdi
Editor : Seno
Editor : Seno
