gentamerah.com Mesuji – Guna menjamin kwalitas proyek, Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang (PUPR) Kabupaten Mesuji Provinsi Lampung, menggiatkan pengawasan terhadap sejumlah pelaksanaan pembangunan infrastruktur, terutama peningkatan jalan.
Pengawasan juga dilakukan Kepala Dinas PUPR, Yudhi Santoso, didampingi Kabit Bina Marga Rahmad Danil beserta tim teknis pengawas dinas setempat. Yudhi dan tim melakukan pengawasan dan pengecekan ruas proyek pembangunan jalan Hotmik baik yang sudah selesai dikerjakan maupun tengah berjalan.
Kepala PUPR, Yudhi Santoso mengakatan, ada empat ruas proyek jalan hotmik yang dicek; Ruas SMK Patriot, Ruas Simpang Mangga, Ruas Agung Batin dan Ruas Jalan Simpang D Gedung Boga.
Dari empat titik lokasi pekerjaan yang dipantau, tiga diantaranya telah selesai dikerjakan oleh rekanan dan kini sedang dalam proses pengajuan pencairan Provisional Hand Over (PHO).
Sementara satu titik pekerjaan jalan hotmik tepatnya di ruas Simpang D, sedang dalam proses pengerjaan rekanan. “Inilah kegiatan rutin kita keliling untuk lihat hasil pekerjaan pemborong baik yang sudah maupun sedang berjalan. Untuk hari ini kami mengecek jalan hotmik Ruas SMK Patriot, Ruas Simpang Mangga dan Ruas Agung Batin yang baru selesai dan akan di PHO,” ujar Yudhi kepada, Rabu (19/7/2017).
Menurut Kadis, pengawasan terhadap proses pembangunan perlu digiatkan. Hal itu dalam rangka memastikan agar pekerjaan jalan yang dilaksanakan rekanan sesuai spesifikasi tehnis (spek) dan rancangan anggaran biaya (rab) agar hasil pekerjaan yang dihasilkan berkwalitas. Untuk peran pengawas lapangan dan pengawas dinas diharapkan dapat lebih optimal. Laksanakan tugasnya secara profesional sesuai tugas dan fungsinya.
“Untuk itu kita berpesan agar setiap pembangunan proyek yang dikerjakan rekanan tidak asal jadi dan harus sesuai Rab dan Teknis. Agar bagunan yang dihasilkan tahan lama, berkwalitas, bukan hanya kwantitas,” tegasnya.
Danil, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Mesuji menambahkan, khusus hotmik yang ditangani PUPR Mesuji di tahun 2017, terdapat enam ruas jalan. Satu ruas telah di PHO yakni ruas segitiga emas sampai Muara Tenang. Satu ruas masih dalam proses pengerjaan dan lima ruas sisanya dalam proses pengajuan PHO.
“Bila dari pengecekan tim teknis nanti bangunan hotmik yang selesai ini telah sesuai volume dan spek bangunan. Tentu tak butuh waktu lama proses PHO dapat dilangsungkan. Bila nanti tak sesuai jangan salahkan kami bila pekerjaan tak kami terima. Kami profesional,” tambah Danil.
Danil melanjutkan, semua fihak diharapkan dapat bekerja sama dalam menjaga hasil pekerjaan jalan yang sudah dilaksanakan. Sebab, jalan hotmik di Mesuji merupakan jalan tipe C yang memiliki standar tonase kendaraan seberat 8 ton.
“Kapasitas jalan ini hanya 8 ton, jalan yang sudah selesai mohon dijaga. Jangan sampai kendaraan diatas 8 ton melintas dijalan yang baru dilakukan peningkatan ini,” imbuhnya.
Penulis : Nara
Editor : Seno