gentamerah.com
TANGGAMUS – Meskipun Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada)
Kabupaten Tanggamus Provinsi Lmampung, baru akan dihelat pada Juni 2018 mendatang, suhu
politik di Bumi Begawi Jejama sudah mulai memanas. Sejumlah nama mulai
digadang-gadang bakal berebut pengaruh menuju kursi nomor 1 di kabupaten
berjuluk Bumi Begawi Jejama itu.
TANGGAMUS – Meskipun Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada)
Kabupaten Tanggamus Provinsi Lmampung, baru akan dihelat pada Juni 2018 mendatang, suhu
politik di Bumi Begawi Jejama sudah mulai memanas. Sejumlah nama mulai
digadang-gadang bakal berebut pengaruh menuju kursi nomor 1 di kabupaten
berjuluk Bumi Begawi Jejama itu.
Diprediksi perebutan kursi nomor satu di Tanggamus kali
ini bakal seru, karena semua bakal calon
mempunyai peluang meraup simpatik masyarakat. Euforia Pilkada Tanggamus 2018
mulai menghangat, masyarakat mulai ramai membicarakan politik, baik dalam
obrolan sehari-hari bahkan dimedia sosial (medsos). Siapa pengganti
bupati/wakil bupati Tanggamus, hangat
dibicarakan di masyarakat.
ini bakal seru, karena semua bakal calon
mempunyai peluang meraup simpatik masyarakat. Euforia Pilkada Tanggamus 2018
mulai menghangat, masyarakat mulai ramai membicarakan politik, baik dalam
obrolan sehari-hari bahkan dimedia sosial (medsos). Siapa pengganti
bupati/wakil bupati Tanggamus, hangat
dibicarakan di masyarakat.
Sejumlah nama mulai muncul dan menjadi perbincangan.
Nama-nama lama serta pendatang baru acap kali menjadi topik hangat dalam pembicaraan.
Beberapa diantaranya, sudah ada yang melakukan sosialisasi dan mengaku siap
bertarung pada Pilkada 2018 mendatang.
Nama-nama lama serta pendatang baru acap kali menjadi topik hangat dalam pembicaraan.
Beberapa diantaranya, sudah ada yang melakukan sosialisasi dan mengaku siap
bertarung pada Pilkada 2018 mendatang.
Peta politik memang belum terlihat, siapa mendukung siapa,
termasuk konstalasi politik. Selain Samsul Hadi (SH) yang saat ini menjabat
pelaksana tugas (Plt) Bupati Tanggamus yang notabene adalah incumbent dan Dewi
Handajani (DH) (istri bupati Tanggamus non aktif) belum ada yang menegaskan resmi bakal
bertarung di 2018 nanti.
termasuk konstalasi politik. Selain Samsul Hadi (SH) yang saat ini menjabat
pelaksana tugas (Plt) Bupati Tanggamus yang notabene adalah incumbent dan Dewi
Handajani (DH) (istri bupati Tanggamus non aktif) belum ada yang menegaskan resmi bakal
bertarung di 2018 nanti.
Kendati belum mencuat, berdasarkan penelusuran gentamerah.com, sejumlah nama mulai digadang-gadang bakal
berkompetisi melawan Samsul dan Dewi, menjadi Bupati Tanggamus. Sebut saja
penantang lama Juanto Muhazirin (JM), dan Fauzan Sya’ie (mantan Bupati Tanggamus).
berkompetisi melawan Samsul dan Dewi, menjadi Bupati Tanggamus. Sebut saja
penantang lama Juanto Muhazirin (JM), dan Fauzan Sya’ie (mantan Bupati Tanggamus).
Belakangan tersebar khabar,
jika Fauzan Sya’ie tidak akan maju dalam Pilkada dan lebih mendorong
putranya, Amrullah El Hakim (anggota DPRD Provinsi Lampung dari Partai Nasdem)
untuk maju Pilkada Tanggamus 2018.
jika Fauzan Sya’ie tidak akan maju dalam Pilkada dan lebih mendorong
putranya, Amrullah El Hakim (anggota DPRD Provinsi Lampung dari Partai Nasdem)
untuk maju Pilkada Tanggamus 2018.
Kemudian politisi senior PKS, Akhmadi Sumaryanto juga
digadang-gadang maju bertarung menuju BE 1 V. Darussalam (Ketua DPC Partai Gerindra
Tanggamus), Joko Santoso (anggota DPRD Provinsi Lampung dari PAN), Kherlani
(mantan Wakil Walikota Bandar Lampung) dan Zubirmansyah (pegawai pajak).
digadang-gadang maju bertarung menuju BE 1 V. Darussalam (Ketua DPC Partai Gerindra
Tanggamus), Joko Santoso (anggota DPRD Provinsi Lampung dari PAN), Kherlani
(mantan Wakil Walikota Bandar Lampung) dan Zubirmansyah (pegawai pajak).
Sementara untuk bakal calon
wakil bupati, beredar nama-nama seperti, H. Nuzul Irsan (anggota DPRD
Tanggamus), Ahmad Barkhiya (pengusaha/mantan anggota DPRD Tanggamus), Supardi
(Kepala Pekon Purwodadi, Kecamatan Gisting), Hajin M Umar (anggota DPRD
Tanggamus).
wakil bupati, beredar nama-nama seperti, H. Nuzul Irsan (anggota DPRD
Tanggamus), Ahmad Barkhiya (pengusaha/mantan anggota DPRD Tanggamus), Supardi
(Kepala Pekon Purwodadi, Kecamatan Gisting), Hajin M Umar (anggota DPRD
Tanggamus).
“Hasil pengamatan kami, sejumlah nama tersebut banyak
diperbincangkan, bakal menjadi calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada tahun
2018 mendatang. Hal ini menunjukan tingkat demokrasi dan pendidikan politik di
Kabupaten Tanggamus yang semakin baik,” ujar Yoga, koordinator Masyarakat
Madani Tanggamus kepada gentamerah Kamis (2/3/2017).
diperbincangkan, bakal menjadi calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada tahun
2018 mendatang. Hal ini menunjukan tingkat demokrasi dan pendidikan politik di
Kabupaten Tanggamus yang semakin baik,” ujar Yoga, koordinator Masyarakat
Madani Tanggamus kepada gentamerah Kamis (2/3/2017).
Menurut dia, tingkat
partisipasi dan kepedulian masyarakat Tanggamus meningkat, sejalan dengan
semakin berkembangnya pembangunan di Bumi Begawi Jejama. Sejak dipenghujung
tahun 2016, masyarakat sudah mulai menginventarisir tokoh-tokoh yang diharapkan
mampu membawa perubahan dalam kepemimpinannya nanti.
partisipasi dan kepedulian masyarakat Tanggamus meningkat, sejalan dengan
semakin berkembangnya pembangunan di Bumi Begawi Jejama. Sejak dipenghujung
tahun 2016, masyarakat sudah mulai menginventarisir tokoh-tokoh yang diharapkan
mampu membawa perubahan dalam kepemimpinannya nanti.
Saat ini, tingkat partisipasi masyarakat terhadap demokrasi
dan perpolitikan semakin bagus. Inventarisir sejumlah tokoh yang diprediksi
bakal menjadi calon bupati dan wakil bupati mulai ramai diperbincangkan,” kata
dia.
dan perpolitikan semakin bagus. Inventarisir sejumlah tokoh yang diprediksi
bakal menjadi calon bupati dan wakil bupati mulai ramai diperbincangkan,” kata
dia.
Penulis : Sayuti Rusdi
Editor : Seno
Editor : Seno
