Imbas Covid-19, Komunitas Seni Mesuji Adukan Nasibnya ke Bupati

Imbas Covid-19, Komunitas Seni Mesuji Adukan Nasibnya ke Bupati.

gentamerah.com // Mesuji – Komunitas Seni dan Budaya utarakan keluhan serta minta perhatian Pemerintah Daerah akibat tidak adanya pemasukan ditengah pandemi Covid-19. Larangan pentas mengakibatkan sejumlah pelaku seni berpengaruh pada ekonomi keluarga mereka.

Sejumlah pelaki seni melakilan sosialisasi Kesiapan New Normal yang digelar di Ruang Pertemuan Sekretaris Daerah (Sekda) Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Mesuji, Desa Wiralaga Mulya, Kecamatan Mesuji, Kamis(02/07).

Adi, Ketua Komunitas seni dan Budaya  mengungkapkan, terkait tidak dibolehkannya resepsi pernikahan dan resepsi lainnya menyebabkan usaha yang digelutinya dibidang wedding organizer (WO)  lumpuh total. Bahkan sampai menjual handphone untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.

“Kami bersama teman-teman yang tergabung dalam komunikasi seni dan budaya yang bergerak di bidang Wedding organizer sempat mengajukan audiensi terkait nasib kami karena pandemi, hingga saya pernah menjual handphone untuk kebutuhan sehari-hari karna tidak ada job,” keluh Adi saat Sosialisasi persiapan new Normal yang dihadiri Bupati Mesuji, Sekda, Dandim, Wakapolres dan Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Mesuji.

Menanggapi hal tersebut, Wakapolres Mesuji, Kompol M Joni yang hadir dikegiatan tersebut merespon dengan mengintruksikan anggotanya untuk mendata masyarakat yang masih belum tersentuh bantuan seperti Komunitas tersebut.

“Kami belum tau jika masih ada yang belum menerima bantuan, karena kita dari Polres juga turut mendiskusikan bantuan terhadap masyarakat terdampak, jika perlu kami akan salurkan untuk masyarakat tersebut,” ungkap Wakapolres.

Senada dengan Wakapolres, Bupati Mesuji Hi. Saply. TH., juga dengan tegas mengintruksikan Dinas Sosial untuk lebih jeli mendata masyarakat terdampak yang belum tersentuh bantuan sosial. Sebab, dia mengungkapkan bahwa banyak jenis bantuan yang digelontorkan kepada masyarakat baik dari Pemerintah Pusat, Provinsi, dan Kabupaten sendiri.

“Tolong Dinas Sosial mendata lagi terkait masyarakat yang belum tersentuh bantuan, karena ternyata masih ada masyarakat terdampak yang masih belum menerima bantuan,” tegas Saply.


Penulis : Andi S
Editor : Nara S

Tinggalkan Balasan