Kades TMR Mesuji Kocok Bekem Bantuan Bedah Rumah

Kades TMR Mesuji Kocok Bekem Bantuan Bedah Rumah


gentamerah.com

Mesuji – 
BD, Oknum  Kepala
Desa Tanjung Menang Raya (TMR), Mesuji Lampung, diduga menyalahgunakan dana bantuan bedah rumah
bagi masyarakat miskin. Akibat tindakan kades tersebut bedah rumah warga miskin
tertatih.
Dana bedah rumah  yang besarannya Rp26 juta, per-kepala keluarga
dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Mesuji tahun 2016 tersebut,
seharusnya sudah diterima sepenuhnya oleh warga penerima manfaat.
Namun, hingga saat ini masyarakat
penerima bantuan tidak direalisasikan. Bahkan, untuk pembayaran gaji tukang
bangunan, warga harus berhutang.
Dari penelusuran gentamerah.com,
warga penerima bantuan tidak pernah menerima dana tersebut, sejak awal bantuan
hingga saat ini, semua dana  dikelola
sendiri oleh Kades.
Salah satu penerima
bantuan bedah rumah yang enggan disebut namanya mengatakan  seharusnya rumahnya sudah selesai sejak akhir
tahun lalu.”Ya mas, saya tahun 2016 kemarin dapat bantuan bedah rumah
senilai Rp26 juta, seharusnya rumah saya itu sudah jadi sejak akhir tahun lalu.
Sebab, saya sudah punya persiapan material seperti bata, genteng dan kayu. Tapi
sampai sekarang, rumah saya belum juga rampung, material masih banyak yang
kurang,” kata dia.
Menurutnya, akibat
tersendatnya dana itu, dirinya tidak dapat membayar gaji tukang. “Tukang
bangunan belum digaji oleh pak Kades. Sejak awal, beliau yang mengelola
semuanya, saya hanya terima material saja. Tapi yang belum ada, seperti besi,
pasir, semen,” katanya.
Sementara itu,
berdasarkan Peraturan Bupati (perbup) Mesuji nomor 33 tahun 2016 tentang
pedoman pelaksanaan program Bantuan Rumah Layak Huni (BARULAHU) di Kabupaten
Mesuji tahun 2016. Semestinya para penerima bantuan bedah rumah sudah bisa
menikmati manfaat bantuan tersebut. Akan tetapi yang terjadi di Desa Tanjung
Menang Raya hingga memasuki tahun anggaran 2017 masih ada beberapa penerima
bantuan yang rumahnya belum rampung.
Hingga berita ini
dirilis, BD diduga menolak dikonfirmasi, saat media ini  mencoba beberapa kali menghubungi melalui telpon
selulernya, kendati tersambung, tetapi BD sengaja mengabaikan telepon dari awak
media yang ingin mewawancarainya.


Penulis : Nara
 Editor : Seno

Tinggalkan Balasan

error: Berita Milik GNM Group