gentamerah.com | Tanggamus – Satuan Karya (Saka) Pramuka Bahari R.E. Martadinata dan Cut Malahayati Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung, memilih cara berbeda dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda. Mereka menggelar upacara di tengah laut, Sabtu (28/10/2017).
Bendera Merah Putih dan bendera pramuka serta bendera Saka Bahari berkibar dengan gagah perkasa di permukaan tengah laut di sekitar pantai Klara, Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Peswaran, Lampung pada Pukul 09.00 WIB.
Semua peserta upacara, termasuk para pembina, pamong dan instruktur Saka Bahari “berbasah ria” setinggi pinggang hingga dada. Dan khidmat mengikuti rangkaian upacara peringatan Sumpah Pemuda.
Bertindak sebagai pembina upacara adalah Pimpinan Saka Bahari R.E. Martadinata dan Cut Malahayati, Serma TNI AL Jas Yayak, dihadiri oleh anggota Pos AL Kotaagung Serma M. Irfan, pamong Saka Bahari Ihsanudin, pembina Saka Bahari Asep Supri dan segenap purna Saka Bahari.
Dalam amanatnya Pembina upacara yang juga pimpinan Saka Bahari Tanggamus, Jes Yayak mengajak anggota Saka Bahari untuk terus memacu dan mengasah diri dalam memberi konstribusi bagi bangsa dan tanah air.
Menurutnya, semangat Sumpah Pemuda harus dimaknai lebih besar. Selain bersama dalam menjaga kedaulatan negara, juga tantangan untuk menjaga jati diri bangsa di tengah pengaruh yang bisa mendegdarasi moral generasi.
“Selamat Hari Sumpah Pemuda. Pemuda adalah mereka yang selalu menunjukkan karyanya. Mengobarkan semangatnya. Meraih prestasi untuk Indonesia Raya,” ujar Yayak.
Yayak menaruh harapan besar, agar para generasi muda memiliki semangat dan integritas. Bukan justru larut dari berbagai pengaruh yang bisa menghancurkan moral.
Tak kalah penting, lanjut dia, generasi muda harus punya idialisme. Kokoh dalam mempertahankan komitmen, serta konsistensinya. “Bukan pemuda yang mudah goyah, dan mengingkari komitmennya,” tegasnya.
Penulis : Sayuti Rusdi
Editor : Seno
Editor : Seno
