Dampak Tsunami Selat Sunda, 230 Keluarga Pulau Legundi Masih Bertahan Dipengungsian

Dampak Tsunami Selat Sunda, 230 Keluarga Pulau Legundi Masih Bertahan Dipengungsian

gentamerah.com | Pesawaran- Sebanyak 230 kepala keluarga Pulau Legundi Kabupaten Pesawaran Lampung, korban air meluap dampak Tsunami Laut Selat Sunda, masih berada di penampungan pengungsian yang didirikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pesawaran dan Posko Pengungsian yang di dirikan Dinas Sosial.
Hal tersebut dibenarkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Pesawaran,  Mustari, diruangan kerjanya, Rabu (26/12/2018). “Akibat Hempasan Ombak Laut Pasang sunami di Selat Sunda,  masyarakat Pulau Legundi masih kita tampung di tenda pengungsian,” katanya.
Menurutnya, kerusakan akibat bencana tersebut, rumah rusak berat sebanyak 52 unit,  dan rusak ringan sebanyak 82. “ Kapal Nelayan yang ukuran besar sebanyak 14 kapal dan kapal Nelayan berukuran kecil sebanyak 15 kapal.  selain itu,  Jaringan Listrik dan pembangkit listrik tenaga surya,  rusak berat. Kerusakan itu masih ada lagi,  seperti Puskesmas,  Balai Desa, masjid, Pos Dermaga,  tanggul penahan ombak sepanjang 500 meter, ” jelasnya
Mustari menegaskan,  badan Penanggulangan Bencana Daerah Pesawaran juga membuka posko bantuan yang bertempat di Kantor BPBD,  yang beralamat di Desa Sukaraja, samping kantor camat Gedong Tataan.
” kita juga membuka Posko bantuan,  jadi bagi masyarakat yang ingin memberikan bantuan untuk korban bencana di Pulau Legundi bisa di hantarkan ke kantor kami, ” tutup dia

Penulis : Ali Mubaroq
 Editor : Yana

Tinggalkan Balasan