Khamami Beraksi Kejalan, Beri Teguran Keras Pengemudi Tronton Bermuatan Lebihi Tonase

Khamami Beraksi Kejalan, Beri Teguran Keras Pengemudi Tronton Bermuatan Lebihi Tonase

gentamerah.com | Mesuji – guna meminimalisir kerusakan jalan di Kabupaten Mesuji Lampung, Bupati setempat langsung memberi peringatan keras terhadap pengemudi truk angkutan barang yang bermuatan melebihi tonase jalan.
“Ya, saya menjelaskan ke pengemudi truk tronton, untuk tidak melintas lagi dijalan wilayah Mesuji dengan beban muatan yang berlebihan. Sebab, kelas jalan di Mesuji adalah kelas jalan III dan beban berat yang melintas ada batasnya. Hal itu sebagaimana diatur dalam UU Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Raya dan UU Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan,” katan Khamami, Selasa (15/01/2019).
Diketahui, Pemerintah Kabupaten Mesuji melalui dinas perhubungan setempat, tengah gencar mensosialisasikan kepada para pelaku usaha, serta pengguna jalan, khususnya pengemudi truk tronton yang kerap kali tidak memperhatikan aturan tentang beban muatan kendaraannya.
Seperti diungkapkan kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Mesuji Drs.Widada, saat dikonfirmasi wartawan via ponselnya, Selasa(15/1/2019), bahwa Dsihub setempat berupaya untuk mensosialisasikan serta menindak tegas para pelaku usaha dan pengemudi truk yang nekat melanggar aturan tentang beban muatan kendaraan tersebut.
Hal itu mengingat tingginya angka kerusakan infrastruktur jalan di Mesuji, yang disebabkan oleh beban muatan kendaraan pengangkut material milik pengusaha setempat, dan kayu gelam yang berlebihan dan melebihi ketentuan.
“Upaya penindakan terus kita lakukan untuk mencegah kerusakan jalan akibat muatan kendaraan yang berlebihan. Bahkan, sebagian sudah diberikan sanksi berupa tilang, apabila sampai dua kali kena tilang masih juga melanggar, maka kita tidak akan segan-segan untuk menahan kendaraannya.Agar dapat menimbulkan efek jera bagi para pengemudi truk serta pelaku usaha yang tidak mau mengindahkan teguran kita,” jelas Widada.

Penulis : Nara
 Editor : Yana

Tinggalkan Balasan

error: Berita Milik GNM Group