Martapura – Ditinggal melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL) di sebuah Gudang pecah belah di Martapura, Sumsel, sepeda motor milik salah seorang siswi SMK Tunas Wiyata, Waytuba, Waykanan Lampung, raib digondol maling, Senin (11/12/2023).
Sepeda motor nomor polisi BE 2733 WC milik Risma Ade Virani diparkirkan didepan Gudang pecah belah Nabila Grosir, yang berada di Kota Baru Martapura.
Korban mengetahu sepeda motornya digondol maling saat salah seorang karyawan setempat tidak sengaja melihat seoarang pencuri membawa kabur sepeda motor milik korban.
“Saya tahunya, karena salah seorang yang melihat motor saya dibawa kabur orang, lalau berteriak minta tolong. Kami mengejarnya tapi tidak berhasil,” kata Risma bersedih.
Risma menjelaskan, kejadian itu bermula usai melaksakan solat zuhur dan istirahat, dan sepeda motor tertutup mobil warna hitam yang datang parkir.
“Saya dan karyawan lain usai makan dan duduk istirahat, tak lama ada konsumen datang memarkirkan mobil warna hitam, motor saya terhalang oleh mobil itu jadi ga kelihatan. Kami melayani konsumen yang belanja itu,” kata dia.
Melihat suasana sepi dan sepeda motor tak terlihat karwan toko karena terhalang mobil, pencuri beraksi menggondol sepeda motor tersebut.
Karena pencurinya lolos, kata Risma, kemudian diantar karyawan lain melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres setempat.
“Kejadian itu sekitar pukul 14.00 WIB, dan saya lapor polisi sekitar pukul 15.00 WIB, mudah-mudahan polisi dapat menemukan motor saya,” kata dia.
Tokoh Masyarakat Waykanan, Sahdana yang juga anggota DPRD Lampung meminta agar polisi cepat bergerak dan dapat menemukan motor korban.
“Saya meminta Kapolres tindak tegas masalah ini, berarti daerah itu sangat rawan,” kata Politisi PDIP itu.