Jaspel Jadi Keluhan, Direktur RSUD Ryacudu Menanggapinya Dengan Santai

 

Jaspel Jadi Keluhan, Direktur RSUD Ryacudu Menanggapinya Dengan Santai

Gentamerah.com || Lampung Utara – Tidak sama besaranya nominal
jasa pelayanan (JAspel) Pegawai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ryacudu Kotabumi
Lamung Utara, Direktur rumah sakit setempat berasalan sudah sesuai aturan. Padahal
hal itu menjadi keluhan tersendiri bagi para pegawainya.

“Itukan sudah ada aturan dan aturan itu sudah tim yang
mengatur dari semua unsure, semua sudah masuk dalam rumus. Kalau untuk cara
menghitungnya detailnya saya enggak begitu mengerti. Semua ada bagianya, kalau
untuk teknisnya itu ada tim sendiri,” kata Direktur RSD Mayjend HM Ryacudu
Kotabumi dr. Cholief, saat di hubungi media ini melalui telpon seluler
pribadinya oleh media ini, Rabu (22/09/2021).

Terkait jumlah pegawai yang mendapatkan jaspel, Cholief
mengaku tidak tahu jumlahnya.

“Banyak itu, berapa ratus orang. Itu ada diteknisnya,
dan banyak persyaratan yang harus dilalui, kemudian setelah persyaratan
terpenuhi, baru dibagikan,” kata dia.

Baca Juga :  

Kacau, Jaspel Pegeawai RSD Ryacudu Nominalnya Berbeda-beda,Tunggakan Tahun Lalu Amblas

Menurutnya, jumlah nominal yang dibagikan kepada ratusan
pegawai itu, kata dr. Cholief sekitar Rp. 400 Juta lebih, dalam satu bulan untuk
Jaspel dibulan April 2021.

Ditanya terkait tunggakan pada September 2020 sampai dengan
Maret 2021, orang nomor satu di RSUD Ryacudu berjanji akan terus diupayakan. “Nanti
kita akan terus upayakan, supaya terbayarkan. Dan aturan dana itukan keluar
untuk bulan April 2021,” ujarnya.

Nguap kemana Jaspel pegawai dari bulan 9 September 2020
sampai dengan Maret 2021, Cholief mengaku tidak mengetahuinya.

“Saya tidak tahu posisinya dimana dan saya tidak
mengerti. No coment lah terkait
itu,” kata dia.

Laporan Gian Paqih

Editor : Seno

Tinggalkan Balasan