 |
| Ketua Dewan Pimpinan Cabang Posko Perjuangan Rakyat ( Dpc Pospera) Lampung Utara, Juani Adami. |
gentamerah.com
Lampura- Diduga distributor pupuk di
Desa Sidomukti, Lampung utara (Lampura)
melakukan penimbunan pupuk dan penyimpangan, sehingga mengakibatkan kelangkaan pupuk di area tersebut.
Lampura- Diduga distributor pupuk di
Desa Sidomukti, Lampung utara (Lampura)
melakukan penimbunan pupuk dan penyimpangan, sehingga mengakibatkan kelangkaan pupuk di area tersebut.
Dugaan tersebut diungkapkan Ketua
Dewan Pimpinan Cabang Posko Perjuangan Rakyat ( Dpc Pospera) Lampung Utara, Juani Adami. Namun, saat melakukan investigasi
di salah satu distributor pupuk, pemilik kios tidak bersedia memberikan
keterangan.
Dewan Pimpinan Cabang Posko Perjuangan Rakyat ( Dpc Pospera) Lampung Utara, Juani Adami. Namun, saat melakukan investigasi
di salah satu distributor pupuk, pemilik kios tidak bersedia memberikan
keterangan.
“Kelangkaan pupuk jenis
PONSKA,NPK dan UREA didesa tersebut sudah cukup Lama. Petani merasa kesusahan
untuk memberikan asupan nutrisi kepada tanaman meraka. Dikhawatirkan akan gagal
panen,” katanya, Minggu (12/02/2017).
PONSKA,NPK dan UREA didesa tersebut sudah cukup Lama. Petani merasa kesusahan
untuk memberikan asupan nutrisi kepada tanaman meraka. Dikhawatirkan akan gagal
panen,” katanya, Minggu (12/02/2017).
Juani Adami, mengatakan bahwa para
petani mengeluhkan kelangkaan pupuk tersebut,
dan melakukan penelusuran di saah satu penjual pupuk.
Juani meminta agar Dinas Pertanian Lampung Utara dapat menyikapi langkanya pupuk tersebut, karena jika dibiarkan maka distributor akan mempermainkan harga semaunya.
“Kalau dibiarkan terus, kasihan petani dan dstribuor justru akn terus bermian-main dengan kondisi ini. Pemerintah daerah, khususnya Dinas pertanian harus segera mencari solusi,” kata dia.
petani mengeluhkan kelangkaan pupuk tersebut,
dan melakukan penelusuran di saah satu penjual pupuk.
Juani meminta agar Dinas Pertanian Lampung Utara dapat menyikapi langkanya pupuk tersebut, karena jika dibiarkan maka distributor akan mempermainkan harga semaunya.
“Kalau dibiarkan terus, kasihan petani dan dstribuor justru akn terus bermian-main dengan kondisi ini. Pemerintah daerah, khususnya Dinas pertanian harus segera mencari solusi,” kata dia.
Penulis : Andrian Volta
Editor : Seno
Editor : Seno
