 |
| Kementrian PP dan PA meresmian penggunaan ruang Laktasi di Lapas Gunungsugih, Jumat (22/3/2018). Foto: Gunawan/gentamerah.com |
gentamerah.com|Lampung Tengah – Dengan diluncurkan program ruang Laktasi yang diperuntukan bagi pengunjung dan pegawai Lapas oleh Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP dan PA) RI, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas lll Gunungsugih, Lampung Tengah, mulai mempersiapkan fasiltas untuk pembangunan sarana tersebut.
“Kami mendukung program Kementerian PP dan PA, untuk mewujudkan kabupaten layak anak, bulan lalu, kami telah meresmikan Play Land. Kami sampaikan bahwa betapa pentingnya air susu ibu (ASI) demi pertumbuhan balita,” kata Kepala Lapas kelas lll Gunungsugih, Syarpani, Jumat (22/3/2018).
Diungkapkannya, dalam rangka menyukseskan program tersebut, Lapas setempat berperan aktif menyiapkan fasilitasnya, seperti pembangunan ruang laktasi, yang diperuntukan bagi pengunjung dan pegawai Lapas.
“Play Land yang diperuntukan bagi warga binaan penghuni lapas, tujuannya agar penghuni dan pengunjung merasa nyaman,” harapnya.
Menurutnya, Kementerian Kemen PP dan PA RI, telah mendorong seluruh kementerian dan instansi pemerintah, untuk menjadikan kabupaten dan kota sebagai daerah layak anak. Salah satunya dengan wajib memiliki ruang laktasi yang tujuannya agar para ibu dapat memberikan Air Susu Ibu (ASI) eksklusif kepada bayinya.
Syarpani mengatakan, bahwa berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, demi mewujudkan Nawa Cita yang dicanangkan Presiden RI yang intinya negara hadir dalam masyarakat.
“Kami melihat pengunjung membawa balita, namun tidak ada tempat untuk memberikan ASI diarea kunjungan, sehingga kami siapkan. Peruntukannyapun untuk pegawai wanita, yang memiliki anak balita,” ujarnya.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah, Damayanti menyampaikan apresiasinya, atas langkah pihak Lapas dalam rangka mendukung program Pemerintahan Daerah.
“Kami sangat terkesan, dengan lingkungan lapas yang asri dan nyaman, sehingga penghuni dan pengunjung Lapas merasa dihargai. Keberadaan ruang laktasi ini, adalah program Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. agar setiap balita memperoleh ASI yang cukup,” kata dia.
Penulis : Gunawan
Editor :Yana
Editor :Yana
