gentamerah.com
Lampura- Kwalitas sumber daya manusia merupakan kunci
utama bagi suksesnya pembangunan, sehingga upaya peningkatan SDM harus
dilakukan secara terus menerus, menyeluruh, berkesinambungan melalui pendidikan
anak usia dini.
Lampura- Kwalitas sumber daya manusia merupakan kunci
utama bagi suksesnya pembangunan, sehingga upaya peningkatan SDM harus
dilakukan secara terus menerus, menyeluruh, berkesinambungan melalui pendidikan
anak usia dini.
Hal tersebut diungkapkan Bunda Paud
Kabupaten Lampura, Hj. Endah Kartika Prajawati,
Kabupaten Lampura, Hj. Endah Kartika Prajawati,
pada Rakor (Rapat Koordinasi) Bunda
Paud Desa dan Kecamatan se-Kabupaten Lampura, di gedung pertemuan Dinas
Pertanian setempatm, Selasa (31/01/2017).
Paud Desa dan Kecamatan se-Kabupaten Lampura, di gedung pertemuan Dinas
Pertanian setempatm, Selasa (31/01/2017).
Menurutnya, pendidikan anak usia dini
menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari upaya peningkatan kwalitas sumber
daya manusia dan menjadi satu kesatuan yang utuh dari seluruh upaya untuk
mempercepat keberhasilan dan peningkatan pembangunan pendidikan anak.
menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari upaya peningkatan kwalitas sumber
daya manusia dan menjadi satu kesatuan yang utuh dari seluruh upaya untuk
mempercepat keberhasilan dan peningkatan pembangunan pendidikan anak.
“Dengan terbatasnya sarana dan
prasarana, kurangnya alat bermain pendukungnya pengajar yang mumpuni,
terbatasnya kemampuan orang tua dalam mendukung pembiayaan, menjadikan
slogan-slogan sekaligus tantangan bagi kita semua, inilah tanggung jawab kita
bersama dalam mengembangkan dan meningkatkan kualitas PAUD agar anak memperoleh
pelayanan pendidikan yang memadai dan berkualitas,” ujar istri Bupati Lampura,
H. Agung Imu Mangkunegara.
prasarana, kurangnya alat bermain pendukungnya pengajar yang mumpuni,
terbatasnya kemampuan orang tua dalam mendukung pembiayaan, menjadikan
slogan-slogan sekaligus tantangan bagi kita semua, inilah tanggung jawab kita
bersama dalam mengembangkan dan meningkatkan kualitas PAUD agar anak memperoleh
pelayanan pendidikan yang memadai dan berkualitas,” ujar istri Bupati Lampura,
H. Agung Imu Mangkunegara.
Harapanya, dengan adanya kegiatan tersebut, dapat menghasilkan berbagai terobosan dan
keputusan penting yang dapat dijadikan sebagai acuan dalam percepatan
pembangunan PAUD yang berkwalitas.
keputusan penting yang dapat dijadikan sebagai acuan dalam percepatan
pembangunan PAUD yang berkwalitas.
“Saya sangat yakin, kita semua yang
hadir disini adalah orang-orang yang memiliki kemampuan dan kepedulian yang
tinggi terhadap pendidikan anak usia dini, oleh karenanya Saya menaruh harapan
yang besar Kepada Bunda PAUD desa dan Bunda PAUD Kecamatan se Kabupaten Lampung
Utara untuk dapat menjalankan tugasnya dan mewujudkan PAUD yang berkwalitas
tersebut,” kata dia.
hadir disini adalah orang-orang yang memiliki kemampuan dan kepedulian yang
tinggi terhadap pendidikan anak usia dini, oleh karenanya Saya menaruh harapan
yang besar Kepada Bunda PAUD desa dan Bunda PAUD Kecamatan se Kabupaten Lampung
Utara untuk dapat menjalankan tugasnya dan mewujudkan PAUD yang berkwalitas
tersebut,” kata dia.
Hadir dalam acara tersebut,Bunda Paud
Kabupaten Lampura, Hj. Endah Kartika Prajawati, Ketua Himpaudi, Dewi Anggraini
Samsir, Plt Kadis BPMPD, Wahab sekretaris Disdikbud, Syaiful Nawas dan Kabid
Paud Disdikbud, Imam Hanafi, ratusan para peserta yang terdiri dari bunda Paud
Kecamatan dan Desa serta Ka UPTD Pendidikan se-Lampura.
Kabupaten Lampura, Hj. Endah Kartika Prajawati, Ketua Himpaudi, Dewi Anggraini
Samsir, Plt Kadis BPMPD, Wahab sekretaris Disdikbud, Syaiful Nawas dan Kabid
Paud Disdikbud, Imam Hanafi, ratusan para peserta yang terdiri dari bunda Paud
Kecamatan dan Desa serta Ka UPTD Pendidikan se-Lampura.
Sementara itu, kepala bidang (Kabid)
Paud Dinas Pendidikan Lampura, Imam Hanafi mengatakan, bunda PAUD Desa yang ada
di lampura sebanyak 247 Desa, di Kecamatan sebanyak 23 kecamatan.
Paud Dinas Pendidikan Lampura, Imam Hanafi mengatakan, bunda PAUD Desa yang ada
di lampura sebanyak 247 Desa, di Kecamatan sebanyak 23 kecamatan.
“Kalau bicara PKG, disini adalah PKG di PAUD, pusat kegiatan
gugus PAUD bukan pusat kegiatan guru kalau di SD SMP SMA SMK, sekarang yang ada
didata kami, ada 23. Nanti dalam rapat koordinasi ini, akan diadakan panel dari
narasumber yang berhubungan dengan Paud,” ujarnya.
Penulis : Andrian Volta
Editor : Seno
Editor : Seno
