gentamerah.com // Lampung Utara – Komisi pemberatasan korupsi (KPK) kembali menggeledah rumah dinas Bupati Lampung Utara dan menyambangi kantor Pemkab Lampura, siang ini, Rabu (09/10/2019).
Belum diketahui secara pasti tujuan kembalinya lembaga anti rasuah tersebut. Namun, dari pantauan di rumah dinas bupati, rombongan anggota KPK didampingi satpol PP Lampura membuka mobil Pajera sport warna putih bernomor polisi BE 1262 BD yang sebelumnya dipasang garis line KPK pada saat malam OTT penangkapan orang nomor satu di kabupaten setempat, bersama bawahannya.
Selain menggeledah rumah dinas, Tim KPK juga diduga menggeledah ruang kerja Bupati Lampura, dengan pengawalan anggota kepolisian bersama Satpol-PP.
Informasi yang dadapat Genta Merah, di ruang atas Kantor Pemkab Lampura, banyak kepala dinas dikumpulkan diruang siger itu.
Kepala dinas BPPRD, Seragih yang baru turun dari tangga pemkab tersebut saat ditanya awak media hanya memeberikan keterangan singkat. “Cuman konfirmasi aja dan memberi arahan agar korupsi itu tidak terulang kembali, gitu aja,” kata Seragih.
Saat ditanya ada berapa orang lagi kepala dinas yang ada diatas kantor pemkab, Saragih enggan merinci. “Itu masih ada diatas,” kata dia singkat, sambil pergi meninggalkan awak media yang berkumpul.
Hingga berita itu diterbitkan pukul 17:40 Wib, pihak anggot tim dari KPK masih belum turun dari kantor pemkab lampura sehingga belum dapat dikonfirmasi terkait kedatangan nya kembali.
Penulis : Gian Paqih
Editor : Yana
