 |
| Caption: Basri (43) kakak korban (Suhaili) didampingi keluarganya ketika dimintai keterangan oleh awak mwdia di rumahnya, Minggu malam (24/9/2017). |
gentamerah.com | Lampung Utara – Akibat duel maut yang menyebabkan terbunuhnya Suhaili dengan kondisi yang mengenaskan, keluarga korban mendesak aparat kepolisian mengambil tindakan tegas terhadap pelaku pembunuhan.
Suhaili terbunuh di Pekerbunan tebu Kali Merah, Desa Mulyorejo I Kecamatan Bunga Mayang Lampung Utara, Minggu (24/09/2017).
Baca Juga :
Baca Juga :
Adu Sajam, Satu Warga Lampura Tewas Dengan Usus Terburai
Basri (43), kakak korban berharap kepolisian Resor Lampung Utara agar segera menangkap dan menindak tegas pelaku.
“Kita minta pelaku untuk segera ditangkap, jika perlu dibunuh, ya bunuh karena kami tidak terima dengan pencacakan adik saya seperti itu, bukan karena meninggalnya Suhaili, tapi pembunuhannya itu,” kata Basri, geram, dihadapan sejumlah awak media, Minggu malam (24/9/2017).
Senada juga dikatakan Kepala Desa Negeri Ratu, Holif Helmi, untuk mengantisipasi tindakan keluarga korban yang lain sebelum meluas diharapkannya pelaku bisa menyerahkan diri agar mendinginkan suasana.
“Karena dengan ditemukannya mayat korban tadi, sudah ada kejadian pembakaran rumah milik pelaku, untuk mendinginkan suasana pelaku harus ditangkap atau menyerahkan diri,” ujar Holif Helmi.
Penulis : Andrian Volta
Editor : Seno
Editor : Seno
