ADVERTORIAL-
Tulangbawang— Guna menyinkronisasikan program yang ada di Kabupaten, Provinsi
dan Pusat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tulangbawang,
berharap Instansi Pemerintah dapat bersinergi untuk menyatukan persepsi dalam
menerima usulan dari masyarakat.
Tulangbawang— Guna menyinkronisasikan program yang ada di Kabupaten, Provinsi
dan Pusat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tulangbawang,
berharap Instansi Pemerintah dapat bersinergi untuk menyatukan persepsi dalam
menerima usulan dari masyarakat.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Tulangbawang melalui Badan
Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang),
diharapkan dapat berkoordinasi, guna menyerap hasil reses yang nantinya akan
dijadikan acuan bersama terkait isu-isu strategis yang akan dibahas di
Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang).
Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang),
diharapkan dapat berkoordinasi, guna menyerap hasil reses yang nantinya akan
dijadikan acuan bersama terkait isu-isu strategis yang akan dibahas di
Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang).
Ketua DPRD Tulangbawang Sopi’i SH mengatakan, bahwa dalam melaksanakan
Musrenbang, baik ditingkat Kampung dan Kecamatan, Bapedalitbang dapat menyerap
isu-isu strategis pembangunan yang diperuntukan pada 2020 mendatang, sesuai
dengan program Kabupaten, Provinsi dan Pusat.
Musrenbang, baik ditingkat Kampung dan Kecamatan, Bapedalitbang dapat menyerap
isu-isu strategis pembangunan yang diperuntukan pada 2020 mendatang, sesuai
dengan program Kabupaten, Provinsi dan Pusat.
Menurutnya, Musrenbang yang akan dilaksanakan di 147 Kampung dan 5
Kelurahan dari 15 Kecamatan yang ada di kabupaten setempat, harus dapat
disesuaikan atau disinkronkan dengan program yang ada di Kabupaten, Provinsi
dan Pusat.
Kelurahan dari 15 Kecamatan yang ada di kabupaten setempat, harus dapat
disesuaikan atau disinkronkan dengan program yang ada di Kabupaten, Provinsi
dan Pusat.
“Hal ini, harus dilaksakan dengan menyatukan persepsi, usai agenda reses DPRD
Tulangbawang, Bapedalitbang juga harus turut menyamakan hasil dari Musrenbang
dengan sinkron, sehingga menyerap usulan masyarakat dapat benar-benar
menghasilkan usulan bersifat prioritas,” ujarnya, ,” Minggu (20/01/2019).
Tulangbawang, Bapedalitbang juga harus turut menyamakan hasil dari Musrenbang
dengan sinkron, sehingga menyerap usulan masyarakat dapat benar-benar
menghasilkan usulan bersifat prioritas,” ujarnya, ,” Minggu (20/01/2019).
Sopi’i mengharapkan, Bappedalitbang harus menjadikan acuan dari DPRD sebagai bahan
bersama-sama dalam pembahasan Musrenbang nantinya.
bersama-sama dalam pembahasan Musrenbang nantinya.
“Maka setelah itu, baru hasil Musrenbang akan disusun menjadi Rencana
Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan draft KUA PPAS, yang selanjutnya akan
dibahas dan disetujui melalui sidang paripurna untuk ditetapkan menjadi APBD
2020,” tukasnya. (ADV)
Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan draft KUA PPAS, yang selanjutnya akan
dibahas dan disetujui melalui sidang paripurna untuk ditetapkan menjadi APBD
2020,” tukasnya. (ADV)
