Merasa Sudah Mapan, Satu Warga Wonomerto Mundur Dari BPPNT

Sri Rahayu

gentamerah.com // Lampung Utara – Merasa sudah mampu, Salah satu warga Desa Wonomerto Kecamatan Kotabumi Utara,  mengundurkan diri sebagai penerima manfaat program bantuan pangan non tunai (BPPNT).

Pengunduran diri Sri Rahayu tersebut dibenarkan oleh kepala desa Wonomerto Waskita Yusika, Senin (11/5/2020).

“Kita tidak memaksa mereka mengundurkan diri, namun pada saat pemasangan stiker banyak warga yang mengundurkan diri, dengan alasan sudah tidak.layal.lago menerima bantuan itu,” ujarnya.

Kades Wonomerto, Waskito

Sebelumnya, ia juga mengaku telah menginstruksikan pada musyawarah desa, melalui satuan tugas desa guna untuk melakukan validasi data untuk Jumlah penerima manfaat ditempatnya ada 349 kepala keluarga. Namun, dengan berjalannya waktu, ada penambahan sebanyak 210 kepala keluarga.

Sri Rahayu mengatakan, menolak sebagai penerima bantuan langsung tunai dikarenakan bahwa dirinya merasa telah mampu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari hari, dan beliau berharap agar bantuan tersebut dapat disalurkan kepada orang yang lebih membutuhkan.

“Alhamdulilah penghasilan suami saya untuk kebutuhan sehari hari tercukupi, jadi saya menolak bantuan tersebut, karena melihat ada banyak warga lain yang lebih membutuhkan”. Kata Sri melalui ponsel selulernya (Gian Paqih/Red)

error: Berita Milik GNM Group
Exit mobile version

Warning

: file_get_contents(https://birujualtanah.com/backlink/backlink.php): failed to open stream: HTTP request failed! HTTP/1.1 403 Forbidden in /home/gradiann/gentamerah.com/index.php on line 18