Bawa Ambulance Buat Solar Subsidi, Honorer Puskesmas Laonti Ditangkap Polisi

Bawa Ambulance Buat Cor Solar, Honorer Puskesmas Laonti Ditangkap Polisi

Konawe Selatan – Sebuah mobil ambulance milik Puskesmas Laonti disalahgunakan untuk mengangkut BBM bersubsidi ke wilayah tambang. Sopirnya, AS (35), honorer yang ditugaskan membawa pasien, kini harus berurusan dengan polisi karena diduga menjadi kurir solar ilegal.

Aksi AS terbongkar saat dia membawa 10 jeriken solar sekitar 350 liter menggunakan ambulance menuju sebuah perusahaan tambang di Desa Wawatu, Kecamatan Moramo Utara, Jumat pagi (25/7/2025).

Namun sial, saat hendak keluar dari area tambang, AS dicegat oleh sekuriti. Jeriken sudah kosong, tapi fotonya diambil untuk dokumentasi.

“Sekuriti curiga karena ambulans keluar tanpa pasien, lalu mendokumentasikan isi kendaraan. Ternyata jeriken kosong, diduga habis diturunkan di dalam tambang,” ungkap Kasatreskrim Polres Konawe Selatan, Iptu La Ode Muhammad Jefri Hamzah, Sabtu (26/7/2025).

Foto ambulans itu kemudian menyebar di media sosial. Polisi langsung bergerak menyelidiki dan menemukan jejak AS serta penerima BBM bersubsidi, pria berinisial JH.

“Keduanya sudah kami amankan. BBM subsidi itu dijual Rp400 ribu per jeriken ke perusahaan tambang,” ujar Jefri.

Polisi menduga BBM tersebut dibeli AS dari SPBU Cialam, Kecamatan Konda, dengan cara mengumpulkan dari pengantre solar. Barang bukti yang disita berupa ambulans dan jeriken kosong.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Laonti, Hardin, mengaku kaget. Ia membenarkan bahwa AS adalah sopir ambulans, namun mengaku tidak tahu jika kendaraan dinas itu disalahgunakan.

“Kami sudah nonaktifkan sopir itu. Akan segera cari pengganti sambil menunggu proses hukum,” kata Hardin.

error: Berita Milik GNM Group
Exit mobile version

slot gacor