Diduga Kepsek SDN Bandarkejadian Tanggamus Gelapkan Dana PIP

gentamerah.com | Tanggamus – Oknum Kepala SD Negeri Bandarkejadian, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus, Lampung, JW diduga  menggelapkan dana PIP (Program Indonesia Pintar) sejumlah siswanya.

Modus yang dilakukan JW, setelah dana dicairkan ternyata  beasiswa tersebut tidak diserahkan kepada  siswa penerima.

Hal itu di ungkapan tersebut Salah seorang guru SDN Bandarkejadian, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus  yang mengaku prihatin setelah menerima keluhan orangtua murid yang anaknya menerima dana PIP, tetapi sampai saat ini dana tersebut tidak pernah diberikan kepada siswa penerima PIP.

“Menurut para orangtua itu, anak-anak mereka merupakan penerima beasiswa PIP, tetapi kok sejak tahun 2016 dana tersebut tidak pernah diterima anak-anak mereka. Padahal di sekolah lain siswa penerima sudah menerima dana PIP tersebut,” ujar guru SDN Bandarkejadian yang enggan dituliskan namanya, Rabu (13/9/2017).

Ironisnya, salah seorang siswa sekolah tersebut, yang sebelumnya menerima bantuan siswa miskin (BSM), ternyata dana tersebut juga tidak pernah diterimanya lagi.

“Terakhir, setelah saya cari datanya,  anak tersebut dapat PIP, tapi dana itupun (PIP,RED) tidak pernah diterimanya. Selain itu, kuat dugaan dana BSM anak tersebut dari kelas tiga sampai kelas empat ditilep kepsek,” kata dia.

Berbekal laporan tersebut, sejumlah guru dan staf SDN Bandarkejadian melakulan penelusuran. “Hasilnya, dana PIP untuk tiga siswa SDN Bandarkejadian sudah dicairkan oleh kepala sekolah, dan tidak pernah diserahkan ke siswa penerima,” ujarnya.

Menurutnya, dari dokumen pencairan dana PIP tersebut ada dugaan pemalsuan tanda tangan siswa dan orang tua siswa, serta pengawas untuk mencairkan dana di BRI.

“Kasus ini akan kita laporkan ke Dinas Pendidikan dan Inspektorat, bila perlu kami lapor ke Polres,” katanya sambil menahan geram.

Salah satu orang tua siswa penerima PIP mengaku merasa kecewa dan kesal oleh ulah oknum Kepsek SDN Bandarkejadian, JW yang diduga telah menggelapkan dana PIP tersebut.

“Saya sebagai orang tua siswa merasa kecewa dengan penggelapan Dana PIP oleh Oknum Kepsek tersebut, sehingga kami merasa ditipu, dibohongin dan dirugikan oleh Kepsek JW. Bukan hanya itu lagi, Kepsek juga banyak melakukan pungli,” katanya sambil minta tidak dituliskan namanya.

Terpisah,  Kepala SDN Bandarkejadian, JW membantah menggelapkan dana PIP untuk sejumlah siswanya. “Siapa nama anak-anak penerima PIP itu, nanti saya cek. Tidak benar, kalau siswa penerima dana PIP itu uangnya tidak diberikan,” kilahnya saat dikomfirmasi di ruang kerjanya, Rabu (13/9/2017).

JW berdalih,  pemberian dana PIP diberikan secara bertahap. “PIP itu diberikan secara bertahap, berdasarkan kopelan dari dinas,” katanya.

Penulis : Sayuti Rusdi
 Editor : Seno
error: Berita Milik GNM Group
Exit mobile version

Warning

: file_get_contents(https://birujualtanah.com/backlink/backlink.php): failed to open stream: HTTP request failed! HTTP/1.1 403 Forbidden in /home/gradiann/gentamerah.com/index.php on line 18