Peringati HUT ke-54 Tahun, Aparatur Kampung Poncowati Berjanji Bersinergi Dengan Pemkab Lamteng

gentamerah.com | Lampung Tengah – Aparatur Pemerintahan Kampung Poncowati, Kecamatan
Terbanggibesar, menyatakan siap bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Lampung
(Pemkab) Lampung Tengah (Lamteng) dalam segala bidang, terutama dalam hal memajukan
masyarakat.
Pernyataan dukungan tersebut disampaikan oleh Kepala Kampung (Kakam)
Poncowati, Gunawan Pakpahan, pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54
Kampung Poncowati tahun 2018, Senin (29/10/2018).
“Saya sampaikan, bahwa kami masyarakat Kampung Poncowati, akan
selalu siap bersinergi dengan pemerintah daerah, melalui program Gotongroyong,
dan kegiatan ini akan dilaksanakan sampai ke tingkat Rukun Tetangga (RT),”
tegasnya.
Penegasan ini disampaikan Gugun (nama panggilan Kakam Gunawan Pakpahan),
dihadapan Bupati Lamteng, Loekman Djoyosoemarto, pada acara pagelaran wayang
kulit Senin malam lalu, dalam rangka HUT kampung setempat.
“Melalui hiburan wayang kulit ini, banyak hal dan pesan dari
masyarakat kepada pemerintah daerah, yang intinya masyarakat akan selalu
memberikan dukungan penuh, atas kebijakan dalam rangka memajukan daerah,”
imbuh Gugun.
Sementara Bupati Loekman menyatakan, Kampung Poncowati merupakan kampung
Transmigrasi Angkatan Darat (Transad), yang warganya merupakan para pejuang
kemerdekaan, yang memiliki andil besar dalam sejarah perjuangan bangsa dan
negara Indonesia.
“Mari kita buktikan pada orangtua kita, yang dulu merupakan pejuang
sejati, saat ini kita anak cucunya tinggal meneruskan, dalam bentuk membangun
kampung ini jadi lebih baik lagi. Kita teruskan perjuangan mereka, dengan
bersinergi antara Pemerintahan kampung, masyarakat bersama pemerintah
daerah,” ajaknya.
Bupati Loekman juga meminta kepada masyarakat Kampung Poncowati, untuk
selalu semangat dalam bekerjasama dengan jiwa Gotongroyong. Menurutnya, apapun
masalah dan pekerjaan, bila dikerjakan secara bersama-sama, tentu akan terasa.
“Membangun kampung, tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri, harus
dilakukan secara bersama-sama dan bergotongroyong. Dan masyarakat harus selalu
diberikan pelayanan dengan baik,” pesan Bupati.
Usai memberikan sambutan, Bupati Loekman serahkan tokoh wayang kulit
Kunto Dewo, kepada Kidalang Agus Slank, yang membawakan lakon atau kisah
perjalanan “Wahyu Wasito aji”. Pagelaran wayang kulit berlangsung
selama semalam suntuk. (Gunawan)

error: Berita Milik GNM Group
Exit mobile version

Warning

: file_get_contents(https://birujualtanah.com/backlink/backlink.php): failed to open stream: HTTP request failed! HTTP/1.1 403 Forbidden in /home/gradiann/gentamerah.com/index.php on line 18