Kepala Kantor Pos Banjit Berang Akibat Bansos, Salahkan Nakes Lakukan Vaksin

 

Laporan : Baiki

gentamerah.com || Waykanan – Antrian pengambilan dan sembako
BPNT di Kantor Pos Banjit, Waykanan Lampung, diduga tidak taati protokol Kesehatan.
Kepala kantor Pos Banjit yang ditanya terkait hal itu malah berang dan
menyalahkan tenaga Kesehatan.

Antrian yang terlihat sejak pagi hingga sore hari ini
terlihat berjubel dan berdesakan, Minggu (17/04/2022).

Penyaluran bantuan  Kementrian Sosial ( Kemensos ) RI melalui PT Pos  Indonesia bagi keluarga penerima manfaat (
KPM ) tahap pertama tahun 2022 (Januari, Februari, Maret)  sebesar Rp600 ribu/ KPM.

Pada hari Minggu tersebut, KPM yang melakukan pengambilan
berasal dari Kampung Bonglai, Banjit, kendati menggunakan masker tetapi
kerumunan berdesakan terjadi saat melakukan pengambilan dana tersebut.

“Saya ngantri mulai dari pagi sampai sore,  yang saya kecewakan lagi dengan kepala pos,  dibulan Suci Romadhon umat muslim puasa, ini
tentu sangat mengganggu. Semua campur aduk laki dan perempuan jadi satu
berjubel. Tidak ikuti akidah islam,” kata salah seorang KPM yang enggan disebut
namanya.

Kepala kantor Pos Banjit, Iskandar  saat ditanya terkait hal tersebut, dengan nada
tinggi mengaku pusing gara-gara bantuan dana bansos disalurkan melewati pos,  ribuan orang dilayani untuk pencairan dana. “Saya
pusing melayani ribuan KPM,  dapat apa
saya,” kata dia, dengan nada yang cukup tinggi.

Iskandar juga mengaku kesal dengan tenaga Kesehatan yang melakukan
vaksin dadakan di kantor pos. “Apa tidak nambah pusing, gara-gara ada vaksin
ini juga, jadi antrian nambah Panjang,” ujarnya.

Disayangkan seorang kepala pos yang seharusnya memberikan
pelayanan ramah dan terbaik, mengaku kecewa tidak dapat apa-apa.

Editor : Seno

error: Berita Milik GNM Group
Exit mobile version