Lantik 32 Pj Kakam, Adipati : Ukuran Kakam Berhasil Itu Bisa Bawa Perubahan Kampungnya

Laporan : Kuntar

Gentamerah.com || Waykanan – Di Waykanan masih ada dua
kampung tertinggal, Kampung Gunungcahya, Kecamatan Pakuanratu dan Waylimau, Kecamatan
Negeri Agung. Ukuran seorang pemimpin kampung berhasil itu, bisa membawa
perubahan predikat kampungnya.

“Kampung mandiri itu kampung predikat tertinggi, artinya
kampung sangat baik. Predikat kampung itu, paling atas mandiri, dibawahnya
berkembang, kemudian maju dan terkahir kampung tertinggal,” kata Bupati
Waykanan, Raden Adipati Surya, saat melantik  32 Penjabat kepala kampung, di GSG Waykana,
Kamis (23/02/2023).

Menurut Adipati, ukuran keberhasilan pemimpin kampung itu
bisa membawa sebuah perubahan predikat kampung, dari tertinggal menjadi maju, maju
jadi berkembang dan bisa jadi kampung mandiri.

“Beberapa kali Musrenbang saya sampaikan, kepala kampung itu
harus cerdas saat ini. Gak hanya mikiri hanya fisik-fisik saja, tapi perubahan
semua bidang itu yang wajib dilakukan. Kalau saya, ada kepala kampung yang
berhasil menjadikan kampungnya mandiri, besok nyalon saya pilih lagi,” kata
dia.

Karena untuk membuat kampung menjadi mandiri, kata Adipati
tidaklah mudah, karena indikatornya sangat banyak. “Bukan hanya tahu dan bisa
berapa Panjang jalan yang dibangun, tapi masih banyak lagi. Dan saya ucapkan
selamat bagi 10 kepala kampung yang meraih predikat kampung mandiri,” ujarnya.

Adapun kampung yang meraih predikat kampung mandiri, Kampung
Setyanegara, Bumibaru, Gunungkatun, Bhaktinegara, Serupa Indah,  Gunungsangsari, Tanjugrejo, Lebakpenian,Negarabathin
dan kampung Pisangbaru.

“Saya sebagai bupati bangga, melihat ada 10 kampung menjadi
kampung mandiri di Waykanan, harapan saya kedepannya, 210 kampung di Waykanan ini
bisa menjadi kampung mandiri semua,” kata Adipati.

Bupati meminta kepada para penjabat kepala kampung yang
hanya sebentar menjabat tersebut dapat memberikan pengabdian yang terbaik,
bukan ilihat dari ukuran materi, tapi setiap Langkah kebijakan terbaik yang
dilakukan dikampung tempat pengabdian, akan menjadi amal ibadah bagi para
penjabat kepala kampung.

Editor : Seno

error: Berita Milik GNM Group
Exit mobile version

Warning

: file_get_contents(https://birujualtanah.com/backlink/backlink.php): failed to open stream: HTTP request failed! HTTP/1.1 403 Forbidden in /home/gradiann/gentamerah.com/index.php on line 18