gentamerah.com // Metro -Kota Metro mengalami surplus senilai Rp22,5 milyar dengan Total realisasi pendapatan sebesar Rp927,1 milyar dan total realisasi belanja sebesar Rp904,5 milyar tahun 2019.
Hal itu diungkapkan Walikota Metro A.Pairin pada Rapat Paripurna Laporan Pertangungjawaban APBD 2019, di Gedung DPRD Kota Metro, Selasa (23/6).
Dikatakan walikota rancangan perda tentang pertangungjawaban pelaksanaan APBD 2019 memuat 6 jenis laporan keuangan. Yakni: laporan realisasi anggaran, perubahan saldo anggaran lebih, operasional , perubahan ekuitas, neraca, laporan arus kas serta catatan atas laporan keuangan.
“Alhamdulillah pada 28 Mei 2020 lalu bertempat di ruang OR Pemkot, secara virtual telah menerima laporan hasil pemeriksaan BPK RI atas laporan keuangan, Pemkot Metro tahun 2019 mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk yang ke 10 kalinya secra berturut-turut,”ucapnya.
Sementara laporan realisasi anggaran tahun 2019 dari total target pendapatan sebesar Rp905 milyar dapat direalisasikan sebesar Rp927,1 milyar atau sebesar 102,33 persen.
Sedangkan total belanja realisasi anggaran 2019 adalah sebesar Rp904,5 milyar dari anggaran sebesar 989,5 milyar atau terealisasi sebesar 91,41 persen.
Dikatakannya, pendapatan asli daerah terealisasi sebesar Rp176,1 milyar dari target 154,3 milyar atau sebesar 114,14 persen. Lalu pendapatan transper, terealisasi sebesar Rp733,7 milyar dari target Rp735,7 milyar atau sebesar 99,73 persen. Untuk lain-lain pendapatan yang syah terealisasi sebesar Rp17,1 milyar dari target 15,8 molyar atau sebesar 108,11 persen.
