gentamerah.com| Mesuji – Sebanyak delapan hektar area persawahan di desa Sumber Makmur, Kecamatan Mesuji Kabupaten Mesuji, Lampung milik petani setempat melakukan panen gadu. Kendati kemarau, hasil penan petani sawah tersebut cukup memuaskan.
“Ya hari ini Desa Sumber Makmur sudah mulai panen setidaknya ada 8 hektare padi yang sudah dipanen pada musim gadu tahun ini, dan dalam waktu dekat desa-desa yang lain juga akan menyusul,” kata Pelaksana tugas (Plt) Camat Mesuji, Iwan Rifai.SH, Minggu malam (26/08/2018).
Iwan menambahkan, bahwa pada panen gadu di Desa Sumber Makmur, dalam satu hektar sawah masih bisa menghasilkan sekitar empat ton gabah dengan harga jual Rp4.000 perkilonya.
“Rata-rata per-hektar bisa menghasilkan 4 ton gabah dengan harga jual Rp.4000 perkilo. Dengan demikian, maka penghasilan para petani tak kurang dari Rp.16.000.000., perhektarnya, “paparnya.
Iwan mengatakan, dalam waktu dekat beberapa desa diwilayahnya juga siap panen seperti desa Mulya sari,Tanjung Serayan dan desa lainnya yang menanam padi pada musim gadu tahun ini. Harapannya agar para petani untuk menjual hasil panennya kepada Pemda Mesuji dan tidak dijual keluar.
“Kita berharap kepada para petani untuk menjual hasil panennya kepada Pemda dan menjual hasil panen dalam bentuk beras sehingga bisa mendapatkan hasil yang lebih besar dibanding menjual dalam bentuk gabah,”pungkasnya.
Penulis : Nara
Editor : Seno
Editor : Seno
