gentamerah.com | Mesuji – Way Serdang Kabupaten Mesuji Lampung, prioritaskan pembangunanan rabat beton dan pengadaan sarana dan prasarana air bersih untuk masyarakat. Prioritas tersebut merupakan usulan terbanyak dalam musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tingkat desa.
Pada Musrenbang tingkat kecamatan setempat, usulan tersebut dijadikan bahan utama. “Sebagai prioritas pembangunan kami inginkan pembangunan rabata beton dan air bersih,” kata Camat Way Serdang, Komang Sutiaka, pada Musrenbang tingkat kecamatan, di Balai Desa Bukoposo, Kecamatan Way Serdang. Senin(18/2/2019).
Menurutnya, dengan Musrenbang yang sudah dillaksanakan diminta dukungan dan partisipasi dari seluruh masyarakat dan kepala desa. ”Saya berharap melalui kegiatan Musrenbang ini, mampu menjaring aspirasi masyarakat way serdang. Kemudian dari musrenbang ini, akan menentukan arah kebijakan Pemerintah kedepan yang sesuai dengan pembangunan dan sesuai dengan kebutuhan serta keinginan masyarakat,” ucapnya.
Penjabat Sekertaris Daerah (sekda) Kabupaten Mesuji, Adi Sukamto yang membuka Musrenbang tersebut mengatakan, kegiatan tersebut adalah bagian dari proses perencanaan pembangunan Kabupaten Mesuji untuk tahun anggaran yang akan datang 2019-2020. Agenda ini merupakan suatu proses penyaringan aspirasi masyarakat yang selanjutnya dijadikan sebagai bahan perencanaan pembangunan di tingkat kecamatan.
“Sebelumnya telah dilakukan kegiatan Musrenbang pada tingkat desa. Dengan demikian diharapkan pembangunan di Kabupaten Mesuji akan benar-benar bercermin dari partisipasi masyarakat,” jelasnya.
Selain untuk mendukung koordinasi antar pelaku pembangunan dan menjamin konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan. Kegiatan ini juga bertujuan untuk mengoptimalkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan,” imbuhnya.
Selanjutnya, Musrenbang akan kembali digelar di Kecamatan Tanjung Raya pada selasa (19/02), dan terakhir musrenbang pada rabu (20/02)/akan dilaksanakan di Kecamatan Mesuji yang akan dilakukan di Balai Desa Sidomulyo.
Penulis : Andi Sunarya Editor : Seno
