gentamerah.com| Lampung Tengah –Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas lll Gunungsugih, Lampung Tengah (Lamteng) kerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Lamteng, memberikan pelatihan keahlian dan keterampilan dibidang pertukangan, perbengkelan, dan menjahit.
Kerjasama yang sedang dalam masa penjajakan tersebut, dilakukan agar para napi memiliki ketrampilan sehingga menjadi manusia yang berguna bagi keluarga, masyarakat serta bangsa dan negara.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Klas III Gunungsugih, Syarpani beharap, Pemkab Lamteng melalui Disnakertrans setempat, dapat mengadakan pelatihan beberapa jenis keahlian khusus bagi para Napi, dalam waktu dekat ini.
“Iya benar, setelah menghadap langsung kepada Bupati kemarin, saya mengundang secara khusus pejabat dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, agar memberikan pelatihan keterampilan kepada Narapidana Lapas Gunungsugih. Dalam waktu dekat, akan dilaksanakan tiga jenis pelatihan yaitu pertukangan, perbengkelan dan menjahit,” kata dia, usai berbincang dengan Kepala Disnakertrans membahas kerja sama tersebut, di ruang kerja Kalapas, Selasa (7/8/2018).
Menurut Syarpani, suksesnya pembinaan para Napi dalam Lapas, sangat ditentukan dari seberapa besar peranserta masyarakat, khususnya pemerintah daerah untuk turut berkontribusi, baik berupa sarana dan prasarana, untuk kepentingan pembinaan para Napi.
“Kami sudah menjemput bola, dan berharap agar pemerintah daerah memberikan pelatihan kegiatan di dalam Lapas. Dari 675 Napi dalam Lapas ini adalah warga Lampung Tengah, yang butuh kepedulian kita bersama,” jelas Syarpani.
Sementara itu, Kepala Bidang Hubungan Industrial Disnakertrans Lamteng, Lisman mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi gagasan baik yang dicetuskan oleh pihak Lapas, ia berjanji akan memprioritaskan usulan Kalapas, untuk segera diwujudkan.
“Saya berterimakasih sekali atas undangan khusus dari Kalapas, dan penjelasannya tentang pembinaan di dalam Lapas. Saya akan melaporkan hasil pertemuan ini kepada Bupati, dan akan menindaklanjuti usulan yang dimaksud,” kata Lisman.
Usai pertemuan itu, Kalapas bersama jajarannya mengajak tim dari Disnakertrans untuk berkunjung dan melihat secara langsung, ke beberapa tempat kegiatan kerja dalam Lapas, diantaranya melihat langsung salon kecantikan dan unit kerja jahit pakaian, dan kegiatan pesantren dalam Lapas.
Penulis : Gunawan
Editor : Yana
Editor : Yana
