RAPBD Metro Dituding Hanya Copas, Hujan Kritikan Warnai Pandangan Fraksi

gentamerah.com // Metro – Rancangan APBD 2020 Kota Metro, Lampung masih dianggap hanya copy paste  dari anggaran tahun-tahun sebelumnyal.  Wali Kota setempat diminta lebih jeli menata program demi kepentingan masyarakat.
“Kami melihat program-program dalam APBD 2020 merupakan copy paste dari tahun-tahun sebelumnya. Kita minta,  wali kota harus lebih jeli menata program demi kepentingan masyarakat,”  kata Ketua Fraksi Nasdem Abdulhak saat memyampaikan pandangan Fraksi-Fraksi atas RAPBD 2020 di ruang sidang Paripurna DPRD Kota setempat, Kamis (21/11/2019).

Nasdem meminta, Pemkot untuk meningkatkan sisi pendapatan, dari pajak dan retribusi. Karena banyak potensi di antaranya parkir, rumah makan, dan PBB, selain itu penerimaan DAK harus jadi perhatian.

“Tahun 2019 Rp 164 Miliar menurun menjadi Rp 137 Miliar tahun 2020. Karena penyerapan tidak sesuai mekanisme sesuai pemerintah pusat. Ini yang harus jadi perhatian. Sisi belanja cukup baik meski ada beban untuk Pilkada,” imbuhnya.

Sementara itu, Basuki Rahmat dari Fraksi Demokrat, menilai Pemkot masih belum fokus terhadap pengembangan pariwisata keluarga. Alokasi anggaran belum inovatif seperti belum menyediakan anggaran antisipasi.

“Contoh anggaran antisipasi untuk membludaknya sampah akibat tidak adanya penampungan ditingkat kelurahan yang memadai. Serta masih banyak aset daerah yang belum dimanfaatkan,” bebernya.

Kritikan juga datang dari politisi PKS,  Wasis Riyadi. Pemerintah daerah diminta melakukan optimalisasi pendapatan daerah dengan tetap mengedepankan aspek kemampuan masyarakat. Serta mengatur pola belanja yang proporsional dalam APBD 2020.

error: Berita Milik GNM Group
Exit mobile version

Warning

: file_get_contents(https://birujualtanah.com/backlink/backlink.php): failed to open stream: HTTP request failed! HTTP/1.1 403 Forbidden in /home/gradiann/gentamerah.com/index.php on line 18